Taehyung sudah hampir 2 pekan latihan, tinggal 5 hari lagi ia akan kembali pulang dan melakukan beberapa wawancara ekslusif. Saat dirinya kemarin mendengar kabar ibunya Jennie masuk rumah sakit, ia sangat khawatir, ia mencoba untuk menghubungi Jennie sebelum latihan dimulai.
Taehyung: yoboseyo
Jennie: annyeong Taehyung-a, kabarmu baik?
Taehyung: baik, bogosipeoso
Jennie: nado! nado bogosipeo Jennie terdengar sangat senang dan membuat Taehyung tersenyum mendengar suaranya
Taehyung: gimana kabar eomma?
Jennie: pagi ini dia masuk ICU tapi katanya eomma baik-baik aja
Taehyung: apa kamu mau aku kenalin sama dokter kenalanku? dia sangat berpengalaman, aku sangat khawatir
Jennie: anieyo, gwenchana
Taehyung: aku sangat khawatir apalagi aku gak bisa temenin kamu disana
Jennie: gwenchana Taehyung-a Jennie terdengar terkekeh mendengar Taehyung sangat cemas
Taehyung: ah ini sangat membuatku gila
Jennie: tidak perlu khawatir, dokter dan saudaraku ada disana, mereka akan kabarin aku kalo ada apa-apa
Taehyung: arraseo arraseo~ Taehyung sambil menghela nafasnya
Jennie: kamu gak ada latihan?
Taehyung: sekitar 15 menit lagi mungkin
Jennie: ah, sebaiknya kamu siap-siap
Taehyung: ne arraseo, kamu kedengeran lagi dijalan, mau kemana?
Jennie : aku mau belajar berkendara
Taehyung: jeongmal?
Jennie: ne~
Jennie: Taehyung-a, nanti aku hubungi lagi. aku udah sampe
Taehyung : ne, hati-hati Jennie-ya
Jennie: ne~
Jennie menutup telponnya itu, Taehyung melihat kearah ponselnya dan Jimin menghampiri Taehyung menepuk pundak Taehyung.
" Jennie ya? " tanya Jimin
Taehyung mengangguk dan memasukan ponselnya kesaku celana.
" gimana kabar ibunya? " tanya Jimin
" katanya baik-baik aja tapi pagi ini masuk ke ICU " ujar Taehyung
" jjinja? beneran gak apa-apa? " tanya Jimin cemas
" gue tawarin dokter kenalan gue katanya dia gak usah, ah bisa gila " ucap Taehyung berdecak kesal dan khawatir
Jimin mengerti apa yang dirasakan Taehyung dan tersenyum sambil menepuk pundak Taehyung kembali.
" gwenchana, kata orang everything is gonna be okay " ucap Jimin
Taehyung beranjak diri dan melihat kearah Jimin menaikan bibirnya sebelah.
" betulkan dulu pronouncation lo " ledek Taehyung sambil berjalan meninggalkan Jimin
Jimin mengikuti Taehyung sambil membantah.
" eh apa kabar lo? " ledek balik Jimin
" better than you " ucap Taehyung sambil berjalan
" better bukan betterlll " ledek Jimin sambil menepuk pantat Taehyung

KAMU SEDANG MEMBACA
singularity
RomantikaKetika sebuah pekerjaan menjadi suatu hal yang rumit bagi Jennie Kim, apakah itu akan menjadi sebuah awal kebahagiaan baru untuknya? Baca untuk mengetahui itu!