70

1.3K 85 1
                                    

" sebaiknya kamu makan dulu " ucap Seungyon menghampiri Jennie yang sedang berdiam diri dengan tangannya yang menyila didepan dadanya melihat kearah ibunya yang terbaring diatas ranjang rumah sakit

" Seungyoun-ssi " ucap Jennie terkejut melihat Seungyoun yang menghampirinya

Seungyoun melihat kearah ibunya Jennie yang terbaring itu.

" kamu kesini ngapain? " tanya Jennie

" ah aku habis ketemu dengan ayahku " ucap Seungyoun

" ayah kamu kerja disini? " tanya Jennie terkejut

Seungyoun mengangguk dan kembali melihat kearah ibunya Jennie. Jennie juga melihat kearah ibunya kembali.

" eomma belum bangun dari kemarin " ucap Jennie dengan nada rendahnya memandangi ibunya

" ibu Jennie-ssi lagi berjuang " ucap Seungyoun membuat Jennie menoleh kearahnya kembali

" dia lagi berjuang, kamu juga harus berjuang buat dia " sambung Seungyoun

Seketika Jennie matanya berkaca-kaca, Seungyoun dengan segera mengubah topik perbincangannya kepada Jennie.

" ah kamu belum makan kan? kaja kita makan, sudah malam " ucap Seungyoun menarik tangan Jennie secara paksa

Seungyoun membawa Jennie ke restoran kecil tetapi makanan yang dihidangkan sangatlah enak, tempat ini juga terkenal karena banyak yang berkunjung apalagi hari libur.

" ah Seungyoun-ssi " ucap Jennie membuka suaranya

Seungyoun menoleh kearah Jennie menghentikan makannya.

" aku belum cerita ya kalo ayahku udah meninggal " sambung Jennie

" ne? " ucap Seungyoun terkejut

Jennie yang sedang menunduk itu menoleh kearah Seungyoun.

" ayahku meninggal pas aku remaja, aku cuma punya eomma dan Rose saat ini, aku gak terlalu deket sama keluarga yang lain karena aku terlalu sibuk bekerja " ujar Jennie

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" ayahku meninggal pas aku remaja, aku cuma punya eomma dan Rose saat ini, aku gak terlalu deket sama keluarga yang lain karena aku terlalu sibuk bekerja " ujar Jennie

" aku gak tau lagi kalau eomma gak ada " sambung Jennie menunduk

" Ya! Jennie-ssi! jangan bicara seperti itu " ucap Seungyoun memarahi Jennie

Seungyoun melihat kearah Jennie yang sedang menunduk sedih itu. Seungyoun tersenyum sambil menghela nafasnya, ia menuangkan soju kedalam gelas Jennie karena mungkin Jennie sedang ingin minum-minum dilihat dari kondisinya.

" Jennie-ssi~ " panggil Seungyoun dengan suara yang lembut

Jennie menoleh kearah Seungyoun yang sedang tersenyum tulus kepadanya.

" apa kamu tau? aku juga pernah kehilangan " ucap Seungyoun

" noona aku meninggal karena ngindarin aku dari mobil yang berlaju kencang, dia meninggal ditempat dan ia ditabrak begitu aja dengan orang yang sedang mabuk " sambung Seungyoun

singularityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang