methane | ongniel (gs)

epilogue: like methane

Perjuangan yang Daniel lalui untuk bisa memulai hidupnya yang baru sungguh tidak mudah.

Sesuai perkataannya, ia memilih Seongwoo. Ia benar-benar berusaha melepaskan diri dari dunia gelap yang selama ini ia tau. Daniel memiliki dua orang yang harus ia lindungi sekarang, ia tidak ingin membuat mereka (terutama buah hatinya) harus mengalami hal-hal mengerikan yang selama ini ia hadapi sendirian.

Sang pemimpin mafia menjual semua produk senjata ilegal yang ada di gudangnya. Keuntungan yang terkumpul ia berikan pada para anak buahnya sebagai gaji terakhir dan modal awal untuk mereka.

Daniel tidak membubarkan kelompok mafianya. Ia tau mencari pekerjaan baru tidak mudah bagi sebagian besar anggota kelompoknya. Ia justru menganjurkan untuk memilih ketua kelompok yang baru. Setelah itu, ia memberikan pilihan pada semua anggotanya: untuk tetap menjadi mafia atau mengikutinya keluar dari organisasi gelap itu.

Hasilnya, tiga-perempat anggota memilih untuk tetap tinggal, sedangkan seperempat lainnya memilih ikut Daniel untuk keluar dari kelompok mafia.

Vata ditunjuk sebagai pemimpin kelompok mafia yang baru. Sedangkan beberapa anak buah yang memang kenal lebih dekat dengan Daniel seperti Kyujin dan Minho memilih untuk meninggalkan kelompok mereka. Perpisahan ini dilakukan atas dasar pengertian, sehingga hubungan mereka pun tetap baik.

(Vata berjanji akan selalu siap membantu jika bisnis Daniel membutuhkan 'bantuan'. Daniel hanya tertawa; mungkin akan mempertimbangkannya jika ia sangat terdesak.)

Daniel diam-diam membayar denda pajak ilegal yang selama ini seharusnya ia bayar dan perlahan menebus semua kesalahannya. Ia juga mulai menyumbang jutaan won untuk beberapa instansi lembaga masyarakat, panti jompo, panti asuhan, rumah hewan terlantar, dan lain-lainnya.

Ia bertekad untuk menjadi seseorang yang lebih baik, demi menjadi suami dan ayah bagi keluarga kecilnya.

Dengan tabungan yang ia miliki, Daniel membangun sebuah perusahaan baru: perusahaan agensi keamanan. Ia menyediakan jasa bodyguard, sistem keamanan, dan pengawasan - kebalikan 180 derajat dari pekerjaan seorang mafia, meskipun kegiatannya sebenarnya sangat mirip.

Sehebat apapun Daniel dalam pekerjaannya yang sebelumnya, ia juga sempat kewalahan ketika harus memulai sesuatu dari awal lagi.

Untungnya, ia berbekal gelar sarjana bisnis dari masa kuliahnya di luar negeri. Daniel menghabiskan banyak waktu untuk merancang rencana bisnis yang tepat, mengoordinasi struktur perusahaan yang baru, hingga mencari investor dan klien.

Di sinilah koneksinya dengan para petinggi pemerintahan dan aparat keamanan berguna.

Banyak pejabat yang sudah mempercayai kinerja Daniel. Mereka tanpa ragu memilih untuk menggunakan jasa perusahaan keamanan Daniel, bahkan juga merekomendasikan perusahaan Daniel itu kepada kolega mereka dari luar negeri. Berkat itu, perusahaannya perlahan menjadi semakin stabil.

Namun, perjalanannya tidak semulus itu.

Meskipun Daniel sudah berusaha melepas dunia gelapnya, sesuai ketakutannya, bagian dari dunia gelap itu masih tetap menghampirinya.

Beberapa musuh Daniel masih dendam dan terus mengincarnya. Daniel sudah berusaha untuk mengajak mereka berdamai dengan memberi kompensasi berupa uang sejumlah nominal tertentu, namun hanya sedikit yang menyetujui.

Mereka tetap berpikir bahwa perusahaan baru Daniel hanyalah topeng semata untuk menutupi usaha gelapnya yang baru.

Selalu ada saja yang musuhnya lakukan untuk mengganggu kelangsungan perusahaannya yang baru itu; sabotase, penyerangan, dan semacamnya. Beberapa klien yang merasa terganggu terpaksa membatalkan kerja sama mereka. Akhirnya Daniel pun harus bekerja lebih ekstra untuk dapat memperbaiki reputasi perusahaan dan mempertahankan kelangsungan mata pencahariannya.