5. Angkasa Baik deh

12.9K 710 43
                                    

Kedua manusia berbeda jenis itu saling diam. Tak ada salah satu di antara mereka yang berusara. apalagi, setelah kejadian angkasa membekap mulut starla menggunakan tangan besar lelaki itu.

Bukan. Bukan karena itu mereka terdiam. Tapi karena aksi bentakan angkasa yang membuat starla hampir menangis dibuatnya.

"Gue Gak bermaksud ngebentak lo Kaya tadi. Tapi gue juga ga minat minta maaf sama lo." Kata Angkasa memecah keheningan diantara keduanya.

Starla masih diam. Gadis bermata bulat itu melirik sekilas ke wajah tampan Angkasa yang terdapat bercak darah disana. What the__ Starla kembali membulat kan Matanya ketika Baju lelaki itu penuh dengan Darah.

"Itu darah ya?" Tanya Starla.

Angkasa Diam. Dalam hati dia mengumpati gadis di depannya ini. sudah tau darah masih ajananya.

Tangan Starla terulur memegang Lengan Angkasa, yang sontak membuat Lelaki itu meringis Seraya menatap tajam angkasa.

"Lo apa apan sih!"

Bukannya takut starla juga nyengir dengan memperlihatkan tampang watados nya. Gadis itu bangkit lalu menarik paksa tangan kiri angkasa agar lelaki itu juga berdiri.

"Jangan pegang pegang gue bisa?" Tanya Angkasa ketus.

Starla tak peduli. Dia justru menarik Angkasa untuk mengikuti langkahnya. Sedangkan Angkasa, lelaki itu dengan cepat menarik tangannya yang sedari tadi dipegang Gadis itu.

"Lepas!"

Starla memberenggut Kesal "Ayo ke uks luka lo harus di obatin." Kata Starla dia meringis ngeri ketika melihat darah itu.

"Apa peduli lo!" Angkasa hendak melangkah pergi. Namun starla tetap lah Starla yang selalu keukeuh dengan pendiriannya. Gadis itu menarik angkasa dengan kuat membuat lelaki itu menghela nafas lalu menuruti gadis keras kepala ini.

Disepanjang koridor mereka menjadi pusat perhatian. Apalagi ketika melihat Angkasa si kejam yang dengan pasrah mengikuti gadis mungil itu.

Di uks angkasa bertemu kedua temannya yang sedang mengobati diri mereka sendiri. Dalam hati lelaki itu tertawa keras. miris sekali kedua temannya yang jomblo ini harus mengobati luka nya sendiri.

Please angkasa mirror.

"Dateng juga lo kesini" Timpal Arsen. Lelaki itu menaikan sebelah alisnya ketika melihat seorang gadis yang tengah memegang lengan angkasa.

Jadi, sejak kapan angkasa dekat dengan seorang perempuan? Pikir Arsen.

"Wait. Angkasa lo dapet cewe ini dimana and sejak kapan lo deket sama cewe. Gue kira lo homo." Seru Reynand. Sepertinya Lelaki itu Mewakili Apa yang di pikirkan Arsen.

"Gua ga homo sat!" Bentak Angkasa yang sontak membuat temannya tertawa dengan sesekali meringis akibat Luka lebam di wajah mereka.

Starla. Gadis itu tak memperdulikan dua lelaki yang katanya menjadi incara siswi di MIS. Ia justru mengambil kotak P3K yang berada di lemari obat.

"Duduk!" Perintah Starla.

"Berani banget lo nyuruh Gue" Sergah Angkasa dengan marah. Namun lelaki itu duduk juga di salah satu kursi.

ANGKASA ✔ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang