Nara membalikkan badan lalu loncat naik dan ditangkap Jungkook, "I love you so bad." Detik itu pula ciuman panas langsung berlangsung dan Nara sungguh bahagia sekali. Jungkook membuka baju Nara dengan segera dan membantingnya di kasur karena tidak tahan.Nara mengerang dengan nikmat lalu Jungkook segera membuka celananya, tapi.
Tok ... tok ... tok ...
"Nara, makan malam sudah siap. Buka pintunya, ini aku ... Bibi Hyuna!"
"Ohh ... shit!" kesal Jungkook menjambak rambutnya frustasi.
...........
Jungkook melihat miliknya yang bangun dengan sempurna lalu menatap Nara yang menjilat bibirnya. Sejenak ada rasa ragu dan segera memakai kembali celanaya sebelum Nara menyambar miliknya dengan bibirnya, menjilat sambil tersenyum.
"Fucking girl ... shit! Langsung, Baby. Tidak ada waktu," ucap Jungkook sambil mengerang nikmat dan langsung memasukkan miliknya dengan sempurna.
"Nara! Buka pintunya, ayo turun dan makan!" teriak Hyuna yang tidak di hiraukan karena keduanya sedang asyik saling menikmati penyatuannya.
"Oppaaa-- berhenti duu--" Nara berusaha menghentikan hanya untuk memjawab Hyuna, tetapi Jungkook sudah di kuasai nafsu yang membara dan seolah tuli dan tidak perduli.
Nara di angkat lalu di dudukkan di pangkuan dengan penyatuan mereka. Jungkook mengakat Nara agak terus bergerak sambil bibirnya menghisap niple Nara bergantian.
"Shit ... kau selalu paling nikmat, Babieehh!" erang Jungkook merasakan nikmat akan pijatan milik Nara pada miliknya.
Hyuna memanyunkan bibirnya lalu menyapa pelayan yang berjalan, "Hai, apa ada kunci cadangannya? Aku ingin membangunkan, Nara?" tanyanya.
Sang pelayan hanya diam lalu menunduk, "Maaf, Nyonya. Nona akan marah kalau di ganggu, kami tidak berani." Pelayan langsung pergi tanpa berani menoleh.
"Nyonya Lee, sebaiknya anda menunggu di bawah saja. Saya yang akan bangunkan, jika orang lain yang membangunkan, Nona akan marah besar." Yongi mempersilahkan pergi.
"Kalau begitu aku akan ke ruangan kerja, Oppa. Tolong bangunkan dia, ya," suruh Hyuna.
"Tuan sedang mandi, tadi berpesan akan turun setelah mandi di kamarnya. Anda boleh jalan-jalan sambil menunggu, tapi tolong jangan ke taman belakang." Yongi bicara datar karena dia tahu Nara dan Jungkook ada di kamar Jungkook.
"Baiklah," sahut Hyuna lalu turun dan melihat-lihat mansion ini.
"Opppaaaaaaahhhh!" desah Nara mengema di telinganya sangat merdu berbarengan dengan Jungkook yang meneriakan namanya, "My Naraaaaaa!"
Napas tersenggal dan Jungkook langsung mencium bibir Nara ganas tanpa melepas penyatuan mereka, ciuman terlepas lalu Jungkook memeluknya erat sambil mengecup pundaknya berkali-kali.
"Seandainya waktu kita panjang, aku ingin memasukimu lagi. Seminggu tidak menyetuhmu rasanya kau terlampau nikmat," ucap Jungkook jujur.
"I love you," bisik Nara.
"Me too, pake baju yang bagus. Kita berkencan setelah mengatar, Hyuna pulang. Kamu ingin ke wahana bermain 'kan? Aku akan menyewanya untukmu malam ini, kamu bebas menaiki apa pun." Jungkook masih mengecupi leher Nara sambil berucap.
"Oppa, aku senang sekali bisa kencan denganmu ke sana. Kita pake baju couple dan bando couple juga, ya?" tanya Nara.
"Baby, aku bukan bocah." Jungkook.
Nara manyun lalu membuang wajahnya kesal hingga Jungkook mendengus sebal, "Kau sangat menyebalkan, kenapa kamu semakin sering ngambek, ah? Belakangan moodmu selalu buruk dan manjadi emosian, jangan cemburu lagi."
KAMU SEDANG MEMBACA
KING OF MAFIA
RomancePemimpin Mafia yang sadis lalu menggunakan topeng dengan rapi sebagai Guru olah raga SMA, dia di pertemukan murid perempuan yang centil dan manja dan sangat memujanya. Sayangnya keduanya sama-sama memakai topeng dalam kehidupan formal dengan tujuan...