#33. Pantai?

114K 6.1K 175
                                    

'Kalo ada masalah lu bisa keluarin semuanya di pantai ini,percaya sama gue dia gaakan ngasih tau masalah lu ke siapa siapa'
-Arjuna-

-🕊-

Seperti ucapan Arjuna tadi. Sepulang sekolah dirinya benar benar mengajak Vella ke sebuah tempat.

Vella menatap bingung jalanan di sekitarnya.

"Jun,ini kan bukan jalan ke apartemen aku" ucap Vella bingung.

Arjuna menoleh sekilas sebelum kembali fokus menyetir.

"Emang" sahutnya enteng.

Vella mendengus mendengar jawaban Arjuna. "Kamu mau culik aku?"

Pertanyaan polos Vella membuat Arjuna gemas seketika.

"Turun"

"Hah?"

"Kamu gak mau turun?ini udah sampe Vella" ucap Arjuna mencoba lembut.

Vella menatap sekitarnya seketika membuat matanya berbinar senang.

"PANTAI?seriously?!"

Arjuna tersenyum kecil saat Vella berlari pelan menuju pinggir pantai.

"Pake ini" ucap Arjuna sambil memberikan hoodie putihnya.

"Trus kamu pake apa?"

"Aku udah biasa begini"

Dengan cepat Vella menggeleng. Vella tau Arjuna selalu memakai hoodie nya kemana mana. Mana bisa dia gak make hoodie.

"Udah kamu pake aja" ucap Vella pelan.

Tak mau ambil pusing Arjuna memakai hoodie nya kembali.

Vella menatap ombak di depannya dengan mata teduhnya. Sesekali ia menutup matanya untuk menghirup pelan udara di sana.

"Keluarin beban masalah kamu hari ini"

Vella membuka matanya lalu menatap Arjuna.

Arjuna kelabakan saat menyadari mata Vella yang sudah berkaca kaca. "Eh kok nangis?" Tanya Arjuna panik.

Vella memukul dada Arjuna brutal sambil menangis kencang. Beberapa orang di pantai menatap mereka bingung di tambah mereka masing mengenakan seragam sekolah.

Dengan sigap Arjuna membawa Vella ke pelukannya. Ia mengusap pelan pundak Vella mencoba menenangkan tangisan pilu gadisnya.

Vella mengusap air matanya kasar lalu menatap laut di depannya.

"TUHAN KENAPA TAKDIRKU BEGITU LUCU?KETIKA AKU SUDAH MENEMUKAN KEBAHAGIAANKU KENAPA ENGKAU MALAH MENDATANGKAN MASA LALU YANG MENJADI PENYEBAB DIRIKU PERGI BAHKAN JAUH DARI KEDUA ORANG TUA KU"

Tubuh Vella terjatuh di pasir pantai. Ia menangis kencang. Luka itu kembali ia rasakan.

Vella memukul pelan dadanya.

Sesak. Itulah yang ia rasakan.

Arjuna menatap gadisnya pilu. Berapa banyak beban yang di tanggung gadis itu.

VELLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang