55. Ali Pergi

2.6K 203 2
                                    

Cukup kau disampingku, berjalan bersamaku

••••••••••••••••••

Setelah bersenang-senang di Jogja selama 5 hari, atas keinginan Prilly hari ini mereka kembali tiba di Jakarta. Ali dan Prilly langsung dijemput oleh supir pribadinya yang tak lupa dikawal oleh 4 bodyguard nya.

"Bagaimana liburannya tuan nyonya" tanya supir pribadi Ali

"Menyenangkan" jawab Ali singkat

Prilly menyandarkan kepalanya di bahu Ali, sambil memeluk erat lengan kokoh milik suaminya

"Mau apa sayang?" Tanya Ali

Prilly hanya menggeleng, ia begitu nyaman berada didekat Ali.

Prilly meraih tangan suaminya, dan meletakkan di perutnya, ali yang paham langsung mengelus lembut perut Prilly dan membuat Prilly tersenyum

"Langsung pulang kerumah pak"

"Baik tuan"

Mobil terus melaju dengan kecepatan normal, memecah jalanan Jakarta yang selalu saja padat.

"Sayang sudah sampai" Ali menepuk pelan pipi Prilly agar istrinya itu terbangun

"Uhhgg udah sampai ya mas" ucap Prilly sambil meregangkan otot-otot

Cupp

"Kok aku dicium" protes prilly dengan nada yang sedikit meninggi

"Salah kamu panggil mas" ucap Ali acuh lalu keluar dari mobil dan membukakan pintu mobil untuk Prilly

"Pelan-pelan" ucap Ali yang setia memapah tubuh Prilly

"Akhirnya sampai juga" lega Prilly

Badannya benar-benar terasa capek, seharusnya ibu hamil yang usia kandungannya sudah besar tak boleh perjalanan jauh. Namun apa boleh buat, akibat ngidam semuanya terjadi, dan sekarang? Kakinya benar-benar terasa mau lepas, Prilly memijat perlahan kakinya

"Capek sayang?" Tanya Ali yang baru keluar dari kamar mandi, dan Prilly hanya mengangguk

Ali berjalan mendekati Prilly, mengangkat kakinya dan diletakkan diatas pahanya. Mulai memijat kaki Prilly, seperti rutinitas setiap malam

"Makasih ya sayang. Dan maaf aku sama dedek ngrepotin kamu terus" sesal Prilly

"Kamu ngomong apa sih. Kamu sama anak kita itu prioritas aku, jadi kebahagiaan kalian adalah nomer satu"

Prilly terharu dengan penuturan Ali, dan ia langsung memeluk Ali erat

"Udah sayang. Kamu tidur ya, istirahat" ucap Ali membantu Prilly berbaring

"Aku mau lanjutin pekerjaan aku dulu"

"Iya sayang"

Prilly berusaha memejamkan matanya, hingga alam mimpi mulai menghampirinya.

PANGERAN SURGA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang