"ohh nona Kim, selamat datang. apa nona ingin menemui nona Roseanne?" sambut seorang karyawan dibalik meja pembayaran ketika melihat Retta yang memasuki salon.
"iya, kak Rose ada kan?"
"belakangan ini Roseanne selalu ada di ruangannya. mari saya antar, nona" sahut salah seorang karyawan yang diangguki Retta. Mereka kemudian diantarkan ke ruangan yang sebenarnya sudah Retta hafal letaknya.
Mereka berjalan menaiki tangga yang ada disisi dinding, sampai di lantai dua mereka menemukan satu ruangan dengan nama 'Roseanne Park' yang tercetak di pintu.
"kak Roseee!" pekik senang Retta saat melihat seseorang perempua di dalam ruangan tersebut, langsung saja dipeluknya dengan erat.
"hai Retta!, it's that you!. udah lama banget nggak ke ketemu hey!, gimana kabarnya?" sahut Rose tidak kalah riang, membalasa pelukan Retta.
"Retta baik kak, kakak gimana kabarnya?"
"baik juga dong. btw mereka siapa?, temen kamu?" tanya Rose beruntut.
"oiya kak, kenalin mereka berdua sodara Retta, kak Taera sama kak Taeri. kalo mereka kak Yeji sama kak Nancy temen baru Retta. ketemu di sekolah tadi, hehehe" terang Retta panjang lebar.
Rose tercenung. Yang Rose ketahui Retta tidak memiliki kakak, adik, sepupu atau apapun itu. Lalu apa yang baru dia dengar tadi?, saudara?.
Tidak bereselang lama Rose ingat kabar terbaru mengenai boss besarnya --Jonathan, yang mana baru melaksanakan pernikahan keduanya. Itu cukup menjawab semua rasa penasaran Rose, karna tidak mungkin ada kabar bohong mengenai boss besarnya itu. Apalagi mengenai hal sakral seperti pernikahan.
Tolong dimaklumi saja jika Rose kurang update, Rose juga belum bertemu dengan Yoona selaku pengelola JJ Fashion and Boutique serta JJ SPA AND SALON yang baru.
"ohh gitu, terus ada apa nih mampir ke salon" sahut Rose setelah selesai dengan isi pikirannya.
"ini kak, Retta mau minta tolong benerin sama rapihin rambut kak Yeji lagi. tadi di sekolah kak Yeji dijambakin sampe ada yang rontok sama manusia bar bar" jawab Retta sambil menunjuk Yeji.
"hah?!, kok bisa?!" kaget Rose.
Rose itu termasuk orang yang sangat mengutamakan penampilan dan kecantikan, entah itu wajah ataupun rambut. Itu sebabnya ia kaget mendengar penuturan Retta tadi.
"biasalah kak, di sekolah manapun mesti ada aja orang orang yang otaknya kebalik" ujar Retta sebal ketika mengingat Koeun dan Lami.
"yaudah deh, kalian siapin ruangan sama alat alat ya" perintah Rose pada dua orang staff yang sejak tadi berdiri menunggu di dekat pintu, yang kemudian diangguki patuh oleh keduanya dan langsung dilaksanakan.
"terus, cuma Yeji aja?" tanya Rose sambil meneliti rambut Yeji, dan benar saja dia menemukan beberapa helai yang rontok di bajunya.
"nggak dong kak, kita semua mau creambath juga sama treatment lainnya. Retta sekalian mau ngewarnain rambut" sahut Retta sambil menyentuh rambut blonde nya.
"yaudah ayo" ajak Rose.
Mereka ngikuti Rose menuju ruangan di sebelah ruang pribadinya, ruangan yang ia minta untuk disiapkan tadi. Para karyawan itu menunduk sopan ketika mengetahui siapa yang berada di belakang Rose. Yaa siapa lagi kalau bukan Retta, anak boss mereka.
"apa ya yang bagus?. biru, atau pink aja?" gumam Retta yang melihat lihat contoh warna.
"lah, gue kira udah tau mau pake warna apa" sahut Taeri di sebelah kanan Retta, yang sedang dipotong rambutnya. Taeri memnutuskan untuk sedikit memotong rambutnya agar tidak terlalu panjang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Saudara Baru (NCT and OC)
FanfictionHanya cerita tentang pertemuan Retta dengan sodara sodara baru dari kakak tirinya yang maha dasyat brisik dan ramainya, serta kehebohan masa liburan mereka yang gak bakal Retta lupa. "duh bakal ilfeel gak ya si Retta sama yang lain?, kelakuan merek...