Meski memiliki badan yang tergolong mungil seperti anak SD, tapi percayalah, Fey tidak akan gentar oleh ombak maupun badai.
Namun siapa sangka, jika sudah berhadapan dengan Rama, cowok yang katanya naksir padanya, ia akan langsung lari terbirit-biri...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-TERLANJUR TENGGELAM, SEKALIAN SAJA MINUM AIR-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pernah sekali Lana melihat kondisi Fey yang katanya dipaksa mengikuti pelajaran olah raga oleh pak Hermanto, dan baru terjadi kemarin.
Saat itu Lana melihat Fey tengah bersandar pada dinding dekat pintu toilet sekolah.
Suasana waktu itu sangat sepi dikarenakan jam pelajaran masih berlangsung. Wajah Fey pucat pasi dengan mata terpejam. Keningnya menukik tajam seperti tengah kesakitan. Keringat bercucuran. Tangannya meremas baju olah raga yang dipakainya erat.
Melihat kondisi Fey yang memprihatinkan, membuat Lana segera membawa Fey ke ruang UKS. Tapi Lana merasa takjub, baru saja kemarin Fey terlihat tidak fit, pagi tadi ia sudah melihat gadis itu di balkon lantai dua tengah memanggil namanya dengan kencang sambil melambai-lambaikan tangannya.
Dan di sinilah ia sekarang, menatap wajah sumringah Fey tidak percaya.
Alis Lana menekuk, seolah tidak percaya dengan pendengarannya barusan. Ia tidak salah dengar, kan? Fey, mau ikut lomba lari? Hal itu seperti bukan Fey. Secara, Fey yang notabene-nya tidak mungkin mau olah raga apalagi untuk ikut serta lomba lari. Bahkan hanya untuk keliling lapangan satu putaran pun gadis itu sudah kewalahan.
"Kok, lo malah bengong sih?" kesal Fey karena Lana tidak memerhatikan pembicaraannya.
Lana menggaruk kepalanya yang tak gatal. "Gue nggak habis pikir aja," ujar Lana bingung sendiri.
"Maksudnya?"
"Seriusan lo mau ikut lomba lari, Fey? Kok, gue nggak yakin ya."
Fey berdecak. Ia menunjukan selembar kertas yang berisi informasi seleksi untuk Olimpiade Olahraga Siswa Nasional(O2SN) tingkat kabupaten. "Gue dapet ini dari mading sekolah, gue juga udah kirim biodata gue ke panitia."
Lana beralih menatap Fey. "Kenapa tiba-tiba lo mau ikut lomba-lomba kayak gini?"
Mendapat pertanyaan tersebut, pundak Fey melemas. "Ini semua gara-gara Rama."
Setelah mendapat tuntutan penjelasan dari Lana, akhirnya Fey menceritakan rentetan kejadian kemarin bersama Rama yang membuatnya tidak bisa membuat pilihan.
