Chapter 39

1.3K 134 2
                                    

1 chapter lagi guys..

Respon kalian bagus aku bakal menepati janji up sampe chapter ending sekaligus.

Dan yg mau bonus chapter aku jg bakal up tp gk skrg ya.. ak nunggu vote dari kalian jg, mencapai target, ak up. 😌😌




3 tahun kemudian ~

Ini adalah hari istimewa untuk Hana maupun Saera, setelah resmi saling berbagi pesta pernikahan, mau tak mau keduanya pun terlibat banyak kegiatan yang sama. Di mulai dari undangan pernikahan, tempat hingga tema untuk mereka menikah.

Bahkan Saera lebih memilih mengalah ketika Kai kala itu tak mampu langsung menikah dalam waktu dekat 3 tahun lalu, di karenakan tugasnya yang tiba-tiba mengharuskannya untuk bertugas selama 2 tahun penuh di luar negri.

Tak hanya Saera, bahkan Hana saja juga demikian. Keputusannya untuk menikah dengan Chanyeol 3 tahun setelah statusnya bertunangan adalah putusan keluarga dari Chanyeol yang tak sabar ingin menimang cucu setelah kakak dari pria Park itu melahirkan bayi lucu 1 tahun lalu.

Ini semua diluar rencana. Siapa sangka justru akan berakhir demikian dengan saling menikah di tempat yang sama dan di hari yang sama.

Mungkin ini juga termasuk hal baru dan unik untuk keduanya, toh yang terpenting mereka sah di mata hukum dan agama.

"Kau yakin Yena akan datang ?" Tanya Saera menggebu.

Hana menganggukkan kepalanya senang, "dia sudah berjanji padaku. Lagipula undangan pernikahannya sudah sampai ketempatnya kan pastinya ?" Jawab Hana antusias.

Chanyeol dan Kai hanya bisa saling pandang sambil mengangguk-anggukkan kepalanya. Mencoba berharap hal itu benar akan terjadi. Toh mereka juga sudah sangat merindukan Yena selama 3 tahun ini.

"Aku sangat merindukannya." Lirih Saera sambil menekuk rautnya sedih.

Kai yang mengetahui itu langsung menghampiri kekasihnya seraya menepuk-nepuk bahu sempit Saera sayang. Memang beberapa hari ini kekasihnya itu sedikit sensitif jika mengingat Yena. Padahal dulu mereka tak begitu dekat satu sama lain.

Hana paham hal itu pun hanya bisa mengulas senyum hangat, karena dirinya pun juga merindukannya tak hanya Saera maupun Kai.

~~~

"Apa kira-kira Yena benar akan datang ?" Gumam Hana cemas.

"Bukankah kau tadi bilang sendiri jika Yena pasti akan datang ?" Chanyeol menautkan keningnya menjadi tak paham.

"Karena aku baru ingat bahwa beberapa bulan terakhir ini aku tak bisa menghubunginya sampai sekarang. Dan aku juga tak mungkin mengatakan hal ini di depan Saera kan. Kau lihat sendiri tadi gadis itu sangat sensitif akhir-akhir ini. "

Chanyeol terdiam. Ia pun sejujurnya ikut khawatir mengenai hal ini, tapi memang beberapa bulan terakhir ini Yena tak bisa di hubungi. Gadis Min itu seperti menghilang begitu saja, bahkan nomer ponselnya saja tak lagi aktif.

"Semua pasti akan baik-baik saja. Kau tenang saja." Ucap Chanyeol mencoba menenangkan.

☕☕☕

Semua berjalan normal seperti biasanya, 3 tahun berlalu tak menjadikan segalanya berubah begitu signifikan terlebih pada kehidupan Baekhyun. Semua orang kini begitu mengenal pria Byun itu, layaknya artis yang tengah tenar. Ini berkat kerja kerasnya selama 3 tahun penuh dalam berbisnis. Meskipun kedudukan sebagai pewaris dari keluarga Byun belum sepenuhnya terambil alih tapi setidaknya Baekhyun saat ini dapat membantu semampunya demi memulihkan keuangan perusahaan.

YOU [ TAMAT ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang