KINI terlihat dengan jelas pria itu yang didampingi anak kembar pada samping kanan serta kirinya "Hari ini cuacanya sangat indah, apa langitnya berwarna biru? Kita berkumpul untuk rapat Hashira yang kita adakan tiap enam bulan sekali, ini sangat membahagiakan."
Tanjirou masih terdiam dengan perang batinnya tidak menyadari Sanemi yang mendorong kepalanya hingga tubuh Tanjirou ambruk 'Cepat sekali aku tak bisa bereaksi.' Namun saat Tanjirou membuka matanya ia terkejut dengan Hashira yang berlutut termasuk [name]. "Kami merasa senang bisa hadir dihadapan anda, kami selalu berharap bahwa anda selalu bahagia." Ujar Sanemi sopan.
"Arigatou, Sanemi." Balas Kagaya dengan senyum lembutnya.
"Izinkan saya berbicara, dirapat ini anggota Kamado Tanjirou yang membawa oni, saya ingin mendapatkan penjelasan. Apa anda berkenan?"
'Meski dia bodoh tapi dia bisa berbicara dengan sopan.' Batin Tanjirou tidak percaya apa yang didengarnya dari mulut Sanemi.
"Soudane, maaf sudah mengejutkan kalian. Aku sudah memberikan izin untuk masalah Tanjirou dan Nezuko. Lalu, aku ingin semua orang menerima mereka."
"Ah, meski Oyakata-sama meminta kami untuk menerimanya saya masih merasa enggan untuk menerimanya." Gyomei angkat bicara "Aku juga tidak menerimanya dengan meriah, aku tidak bisa menerima anggota Kisatsutai yang membawa oni." Ujar Tengen menyetujui Gyomei.
"Saya akan mematuhi semua kehendak Oyakata-sama." Sahut Mitsuri dengan nada senangnya. "Tak masalah bagiku palingan aku langsung lupa." Muichiro menambahkan. Shinobu dan Giyuu dan hanya terdiam. "Tidak bisa dipercaya, tidak bisa dipercaya dari awal kita memang sudah membenci oni." Obanai mengutarakan keberatannya.
"Saya menghargai anda dari lubuk hati saya, tapi saya masih belum bisa mengerti." Kyoujuro menimpali. "Kita adalah anggota Kisatsutai yang membasmi oni, saya berharap untuk menghukum Kamado, Tomioka dan juga gadis ini." Sanemi berbicara dengan wajah penuh kesalnya.
[Name] hanya diam, mengerti perasaan mereka yang masih sulit menerima keberadaan Nezuko di tengah Kisatsutai. Lagipula ia tidak menyalahkan para Hashira yang keras tidak mendukung usul Kagaya, mereka mempunyai masa lalu menyedihkan mereka masing-masing perihal oni.
"Suratnya." Kagaya bersuara. Salah satu anak kembar itu mengeluarkan surat dari balik haori bunga miliknya "Kami menerima surat ini dari mantan Hashira, Urokodaki Sakonji-sama. Saya akan membacakan isinya 'Tolong maafkan Tanjirou karena hidup bersama adiknya yang oni, Nezuko memiliki jiwa yang kuat dan mempertahankan sisi kemanusiaan miliknya. Saat dia kelaparan dia tidak memakan manusia dan dia sudah bertahan seperti itu lebih dari dua tahun, mungkin anda menganggap ini adalah hal yang sulit dipercaya tapi fakta itu memang benar adanya. Apabila Nezuko menyerang manusia Kamado Tanjirou, Urokodaki Sakonji, Tomioka Giyuu, dan [Full name] akan merobek isi perut mereka sebagai tanda permintaan maaf.' "
Manik Tanjirou menatap Giyuu dan juga Gadis itu dengan air mata yang keluar dari maniknya "Memangnya kenapa kalau mereka bunuh diri? Jika ingin mati mereka bisa mati dan membusuk sendirian, jaminannya tidak ada!." Sanemi masih menolak kenyataan itu.
"Shinazugawa benar! Jika dia membunuh maka tidak ada yang bisa dikembalikan." Kyoujuro menyetujui perkataan Sanemi.
"Itu benar" Kagaya berkata dengan lembut.
Sanemi terkejut befikir bahwa Kagaya akan merubah kembali pikirannya "Kalau begitu–"
"Oyakata-sama!" Sedangkan Kyoujuro masih tidak mengerti.
"Tidak ada jaminan bahwa dia akan menyerang manusia, tidak ada bukti. Kalian tidak bisa membuktikan bahwa dia akan menyerang manusia. Nezuko telah hidup tanpa memakan manusia selama lebih dari dua tahun dan untuknya nyawa empat orang menjadi taruhannya. Untuk menyangkal hal ini, orang yang menentang harus menunjukkan sesuatu yang melebihinya. Apa semuanya sudah mengerti?" Jelas Kagaya kepada semua Hashira. Dari ekor mata gadis itu wajah Sanemi masih tidak bisa menerima penjelasan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐃𝐎𝐖𝐍𝐏𝐎𝐔𝐑
Fanfic˚ ༘♡ ⋆。˚ 𝒕𝒐𝒎𝒊𝒐𝒌𝒂 𝒈𝒊𝒚𝒖𝒖 ↳completed. ❝tenanglah, takdir akan selalu menjadi pelita untuk kita selalu bersama. Tidak ada yang perlu ditakutkan kasih, karena aku akan selalu membasahi ragamu dengan tirt...