28. Tergoda Lagi

31.7K 2.2K 337
                                    

"Aku pengennya tidur di peluk kamu," pinta Syakira banyak maunya yang membuat Abizar menghela napas.

"Iya."

"Makasih sayang, i love you," Syakira menundukkan wajah Abizar lalu mengecup bibir suaminya itu sekilas. Lalu dia pun mengajak Abizar untuk merebahkan diri di atas kasur.

"Ingat cuma tidur!"

"Iya-iya," sahut Syakira. Dia meletakkan kepalanya di atas tangan kiri Abizar sementara tangan kanan suaminya itu dia bawa memeluk pinggangnya.

Abizar terdiam ketika melihat Syakira menatapnya lekat dalam waktu yang lama. Lalu kemudian istrinya itu malah tersenyum manis.

"Aku cinta sama kamu," ujar Syakira yakin. Dia tak pernah merasakan yang seperti ini pada laki-laki lain. Dia nyaman berada di dekat Abizar, dia juga senang menyiapkan semua keperluan suaminya itu tiap hari. Dan dia juga suka melihat wajah kesal, kaget, dan penuh kepuasan suaminya itu saat mereka bercinta. Dan yang lebih penting, jantungnya berdegup kencang ketika mereka sedekat ini.

"Terlalu dini kalau kamu bilang cinta."

"Aku beneran loh sayang, aku cinta sama kamu. Kalau kamu ga percaya pegang sini deh." Syakira membawa tangan Abizar ke dadanya. Abizar pun terdiam karena sepertinya bisa merasakan jantungnya yang berdegup.

"Tapi gimana bisa? Kita bahkan baru kenal dan nikah."

"Cinta tanpa alasan sayang dan datangnya tak terduga. Ga perlu alasan buat aku mencintai kamu. Yang jelas aku tulus sayang dan cinta sama kamu. Lagipula kita kan sudah jadi suami istri, sudah sewajarnya aku hanya mencintai kamu."

"Tapi aku belum cinta sama kamu."

"Ga papa. Aku akan selalu berusaha buat kamu jatuh cinta sama aku. Pertama-tama aku buat kamu jatuh cinta sentuhan aku dulu. Baru orangnya," sahut Syakira tersenyum nakal. Dia menggerakkan tangan Abizar tadi menuju payudaranya.

"Syakiraaaa, katanya mau tidur?"

"Tapi pengennya ditidurin sama kamu." Syakira menggerakkan tangannya menuju ke bawah dan mengelus sesuatu yang ada di balik celana suaminya itu.

"Jangan macam-macam kamu!" Abizar memperingati. Dia menangkap tangan Syakira yang dengan nakalnya malah meremas kejantanannya.

"Yakin ga mau? Kapan lagi kan kita bisa bercinta di pesawat kayak gini?" Syakira tetap menggerakkan tangannya menuju selangkangan Abizar meskipun suaminya itu berusaha menolak.

"Dia udah keras loh sayang." Syakira tersenyum nakal begitu melihat celana Abizar yang mulai mengembang di bagian depannya. Lalu dia langsung melepaskan gesper dan menarik resletingnya. Setelah itu tangannya pun mulai bekerja memuaskan milik suaminya itu.

"Syakiraaa!" Abizar menggeram rendah ketika tangan Syakira malah mengelus dan meremas kejantanannya. Matanya terpejam merasakan tangan lembut istrinya itu bermain-main di miliknya.

"Enak kan sayang?" bisik Syakira di telinga Abizar. Lalu diciumnya pipi suaminya itu. Dia makin menggerakkan tangannya lebih cepat saat merasakan napas Abizar memburu. Mata suaminya itu pun kadang terpejam dan kadang terbuka.

"Dari mana kamu belajar kayak gini?" tanya Abizar. Dia mengerang tertahan saat gerakan tangan Syakira makin cepat. Rasanya dia hampir sampai.

"Dari cerita dewasa yang pernah aku baca," jawab Syakira. Dia beringsut naik ke tubuh suaminya itu. Bibirnya langsung meraih bibir Abizar ke dalam ciumannya.

"Tunggu apalagi? Dia udah bangun loh. Yakin ga bakalan pusing kalo ga dikeluarin dulu?"

"Kamu itu benar-benar penggoda ulung, Syakira," decak Abizar. Dia mendorong Syakira hingga terlentang dan dia ada di atasnya.

UNEXPECTED GIRL (REPOST)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang