Sekolah dengan peraturan super ketat, guru super killer dan olahraga yang tak ada hentinya. selain itu, murid disana harus kuat fisik maupun mental. sekolah itu terlihat biasa saja. Namun, begitu mencengkeram jika terjadi sebuah kesalahan. peraturan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aira sudah tidak peduli, disini dalangnya Alisha kenapa yang minta maaf teman temannya ? Dimana dia ?
Kenapa semua temannya berpihak pada Alisha ? Bukankah yang tersakiti dirinya ? Kenapa seakan akan kenyataan berbalik ?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Harus banget semua orang mewakili Alisha ? "GUE GAK MAU SEKOLAH BESOK."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Berani ngechat gue juga nih orang, gak tau malu."
Aira mengambil sebuah pena dan buku berwarna marun. Penanya mulai menari diatas kertas, susunan kata mulai terukir hingga menjadi satu puisi.
Hidup ini penuh keraguan Terlalu banyak pilihan Sampai akhirnya tidak ada yang diputuskan Semua begitu terasa sia sia
Bagai angin berlalu Semua terasa cepat Belum sempat tertangkap Tapi sudah terikat Berharap siap menerima Namun segalanya menolak Rasa janggal itu terus tumbuh Tumbuh bagai tanaman unggul
Ketakutan, kecewa, sedih Semua menjadi satu Yang kemudian menciptakan karakter baru Entah, buruk tidaknya Biar waktu yang menjawab
Aira, gadis lugu dengan sejuta keraguan dalam pilihan hidupnya