Selasa 13 mei 2018.Waktunya class meeting dan akan di laksanakan selama beberapa hari jadi pulangnya akan lebih cepat tidak seperti biasanya.
Karena Adi ketua Osis dan Dika wakilnya jadi mereka mengurus semuanya sekalian jadi panitia, perlombaan sudah di susun oleh panitia dan begitu pun dengan kelompok-kelompoknya.
Saat itu aku dan teman-temanku membawa bekal biar kami tidak antri di kantin, setelah sampai di sekolah aku langsung sarapan bersama Dika dan teman-teman yang lain.
Setelah selesai kami segera kelapangan karena pertandingan tarik tambang akan segera di mulai. Selama pertandingan di mulai di sini benar-benar ribut apa lagi tim perempuannya.
Setelah semuanya selesai kami istirahat lalu ke kantin membeli minum lalu kami berkumpul di depan kelas barsama teman-teman dan doinya.
Lalu kami segera kelapangan untuk melanjutkan pertandingan basket, timku akan melawan timnya Hasanah, kami segera masuk di lapangan dan tidak lupa ucapan "semangat" dari Dika.
Pertandingan segera di mulai.
Beberapa menit aku masukkan bola kering, skor 1-0. Setelan beberapa menit aku masukkan bola kering lagi, skor 2-0. Waktunya hanya tersisa dua menit, di mana kami cuman menghabiskan waktu ngakak di tengah lapangan.
"Priiiiiit... Waktunya habis!"
ucap Dika lalu tertawa."Kita menang guys! Juara 1!!"
ucapku sambil keluar lapangan lalu tertawa."Kok kamu bisa sih,"
tanya Dika sambil berjalan di sampingku dan mengusap kepalaku."Bisa dong!"
jawabku sambil tersenyum lebar.Sebenarnya aku juga heran kok bisa mungkin ini cuman kebetulan haha.
Lalu kami istirahat sambil melihat tim laki-lakinya yang lainnya bertanding.
Tiba-tiba Alika tidak sengaja melempar bola dan bolanya berarah ke aku dan terkena kepalaku. Aku sempat saja begitu pusing Alika, Yusril dan Haswan sangat kaget dia mengikira Dika akan marah apa lagi kan aku gampang pingsan.
Setelah selesai tanding basket akan di lanjut dengan voli.
Timku melawan tim Hasanah lagi, kami segera masuk di lapangan dan pertandingannya segera di mulai.
Karena cuacanya juga begitu panas jadi kami sangat silau susah sekali melihat volinya apa lagi selalu ngakak satu per satu tim Hasanah menyerah dan duduk di lapangan bahkan sudah ada yang keluar lapangan mereka sudah menyerah tetapi aku selalu menariknya untuk menyelesaikan pertandingan ini.
Dan pada akhirnya timku juga sudah mulai meyerah juga semuanya duduk di tengah lapangan tetapi aku tidak mau menyerah sebelum skornya sampai jalan satu-satunya aku harus menyervis terus sampai-sampai aku bermain sendri dan mereka cuman pada duduk di tangah lapangan menertawakanku.
"Priiiit... Selesai!"
ucap Dika lalu tertawa dengan yang lain.Dan pada akhirnya tim aku menang lagi kami juara 1 lagi yeay.
Lalu kami ke kantin karena akan di lanjutkan dari tim laki-lakinya, setelah dari membeli minum kami duduk menonton sambil menikmati minuman yang dingin.
Dan tiba-tiba Akbar melempar bola di tembok terus bolanya terpantul di tembok dan kena kepalaku lagi.
"Woi.,"
teriak Dika dan langsung menarik baju Akbar."Maaf gak sengaja,"
jawab Akbar dengan wajah pucat."Dika udah aku gak apa-apa kok,"
ucapku sambil menarik Dika."Sekali lagi kamu kena pacarku awas,"
tegas Dika dengan sambil mengepal tangannya.Akbar malah di marahin juga sama teman-temannya.
Tidak lama Akbar mulai memantul-mantulkan bola lagi ke tembok.
Plak.
Kena kaca, Akbar langsung di marah-marahi sama yang lain bahkan di panggil sama Guru, ya! Akbar, Akbar.
Setelah semuanya selesai kami segera siap-siap untuk pulang, kami segera mengambil tas lalu ke parkiran dan aku pulang barsama Dika.
Beberapa hari ini aku selalu membawa bekal begitu pun dengan teman-temanku karena kami janjian.
Kalau aku bangunnya lambat dan yang pastinya sudah buru-buru kadang nasi gorengnya kebanyakan garam, kadang tidam ada rasanya sama sekali, tetapi! Kalau aku bertanya ke Dika "enak gak?" pasti selalu bilang "enak kok" padahal tidak haha.
Semanjak itulah aku mulai sarapan karena sebelumnya aku memang tidam bisa sarapan susah pokoknya dan apa pun itu karena tidak terbiasa.
Dan besok adalah hari terakhir class meeting kami akan membawa nasi tumpeng sekalian penerimaan piagam penghargaan. Dan di situ aku dan teman-temanku perempuannya akan bermalam di rumah Angela. Karena Dika juga harus bolak balik ke rumah Indri dan teman-temannya karena akan membuat nasi tumpeng juga jadi Dika bermalam di rumah Adi.Setelah Dika datang Di rumah Indri dan teman-temannya Dika mengantarku ke rumah Angela dulu lalu dia balik ke rumah Indri lagi.
Paginya Dika menjemputku di rumah Angela
lalu ke rumah Indri lagi, setelah aku selesai siap-siap Dika mengantarku ke rumah Angela lagi terus balik ke rumah Indri Dika rela bolak balik buat mengantarku.Karena dia juga harus bolak balik dari rumah Indri ke sekolah barsama teman-temannya untuk membawa nasi tumpeng dan peralatannya yang lain.
Dan nasi tumpeng kami sudah jadi kami segera siap-siap membawanya ke sekolah berhubung laki-lakinya sudah datang kami segera ke sekolah begitu pun dengan Dika sudah datang menjemputku karena perelatan mereka sudah ada di sekolah.
Setelah sampai di sekolah kami merapikan meja dan kursi karena nanti akan ada penilaian nasi tumpeng, setelah selesai aku dan teman-temanku masuk ke dalam kelas Dika melihat nasi tumpeng buatan mereka.
Setelah hampir 1 jam Guru sudah datang kami masuk ke dalam kelas masing-masing.
Penilaiannya di mulai dari kelas kami sambil mencicipi kami di tanya cara pembuatannya dan begitu pun dengan bahan-bahannya.
Setelah selesai Gurunya segera keluar kami langsung makan barsama.
Jika sudah pulangan Dika selalu mengajakku menemaninya bermain bulu tangkis di gedung.
Kalau sudah sampai aku langsung bermain handphone, dan ketika sudah bosan bermain handphone aku minta di antar pulang padahal terkadang belum sampai 30 menit main atau istirahat pasti di antar pulang dulu terus balik lagi. Merepotka sekali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Masa Lalu Dan Hijrahku (TAMAT)
Fiction généraleSeorang perempuan bernama Riska memiliki tubuh kecil, murid kebanggan yang sangat menyukai seni, tetapi setelah lulus SMP hal itu sudah tidak berkelanjutan lagi, perempuan yang dikenal cukup pendiam, pemalu dan sangat cuek perihal laki-laki sudah ti...