Selasa 15 mei 2018.Sudah memasuki bulan puasa dan hari pertama berpuasa.
Pada saat itu entah kenapa tiba-tiba aku sangat bersemangat ingin membaca al-quran dan berusaha ingin mengkhatamkannya.
Sebelumnya aku membaca al-quran tetapi jarang apa lagi di bulan puasa belum pernah mengkhatamkan al-quran.
Subuh itu habis sahur aku segera membuka al-quran dan membacanya sambil menunggu masuknya shalat subuh.
Setelah masuk waktu shalat aku segera ke masjid dan selalu berusaha untuk hadir di saat subuh begitu pun shalat tarawih.
Selama 2 minggu Alhamdulillah aku sudah mengkhatamkan al-quran.
Dan sudah waktunya Tante aku yang akan membawa menu buka puasa di masjid kebetulan bersamaan dengan Tantenya Dika jadi Dika tidak bisa datang. Tetapi kami sempat shalat tarawih barsama di dekat rumah habis shalat tarawih Dika dan teman-temannya segera ke rumah padahal aku sudah menunggunya di atas warung yang ada mereka sampai duluan karena aku tidak melihatnya lalu Tante memanggilku kalau Dika sudah datang dan aku segera ke rumah.
Sebenarnya aku malu dengan teman-temannya kecuali Erik karna memang sudah kenal.
Kurang lebih 1 jam di rumah mereka akan segera pulang.
"Nek, Tante, Ikka, aku pulang,"
ucap Dika sambil tersenyum lalu keluar rumah."Iya hati-hati,"
jawab Nenek dan Tante lalu mengantarnya ke depan rumah.Lalu mereka segera pulang.
Selasa 11 juni 2018.
Dika mengajakku untuk membeli baju lebaran yang tinggal beberapa hari lagi dan aku langsung meminta izin.
Setelah dapat izin aku segera siap-siap tidak lama Dika datang menjemputku kami segera berangkat.
Setelah sampai kami sempat singgah 3 tokoh, numpang parkir guys wkwk. Pada akhirnya sampai di Samrinda seberang.
Saat kami sudah sampai, kami pun masuk dan memilih baju dan segera membayarnya ke kasir dan langsung pulang.
Karena cuacanya begitu panas jadi kami sempat singgah duduk di pinggir jalan di bawah pohon sambil melihat perahu kecil dengan tiupan angin sepoi-sepoi.
Setelah beberapa menit kami segera melanjutkan perjalanan pulang dan kami lewat jalan yang agak jauh padahal ada jalan yang dekat, hanya karena kami ingin lewat jembatan sambil menikmati angin yang sepoi-sepoi.
"Habis ini langsung pulang atau mau balik lagi? Biar bisa makan angin!"
tanya Dika lalu tertawa."Apa? Ha? Gak dengar!"
jawabku sambil membuka kaca helm Dika."Mau langsung pulang atau balik lagi?"
tanya Dika dengan suara teriak."Langsung pulang aja,"
jawabku dan menutup kembali helm Dika.Kurang 1 jam di perjalanan kami sudah sampai di rumah. Dika langsung berpamitan sama orang rumah dan langsung pulang ke rumahnya.
Selama 1 bulan puasa kami sempat buka puasa bersama dan shalat tarawih di masjid yang sama.
Dan selama 1 bulan keinginanku untuk mengkhatamkan al-quran dan selalu hadir shalat subuh berjamaah begitu pun dengan shalat tarawih alhamdulillah. Kecuali jika memang tidak boleh baru tidak hadir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Masa Lalu Dan Hijrahku (TAMAT)
Fiksi UmumSeorang perempuan bernama Riska memiliki tubuh kecil, murid kebanggan yang sangat menyukai seni, tetapi setelah lulus SMP hal itu sudah tidak berkelanjutan lagi, perempuan yang dikenal cukup pendiam, pemalu dan sangat cuek perihal laki-laki sudah ti...