15

465 17 0
                                    

Writer pov
Rapat bulanan.

"Kalau begitu tim bisnis sesuai laporan, cek terus setiap respon dari target kemitraan" Hyunbin berbicara sambil memeriksa file yang diberikan.

"Baik pak"

"Tim marketing rencana pengumuman untuk talent baru kali ini sangat bagus, fresh dan seru. Saya jadi tidak sabar" lanjutnya.

"Trimakasih pak, kami akan terus memperbaiki online marketingnya"

"Oya, Lee Soo Hea",

"Iya pak"

"Bagaimana dengan vendor homepage city vectory bukankah kontraknya sudah mau habis?, servernya pernah down dan dari dulu suka ada masalah, harganya juga cukup mahal. Coba kau cari vendor lain" lanjutnya.

"Iya...itu..."Lee Soo Hea menjawab ragu

"Pak, city victory itu adalah vendor lama kita sejak debut pertama lauching, tidak ada vendor lainnya yang cocok dan nyaman seperti mereka"

"Oh ya begitu?, tapi..homepage kan pekerjaan marketing. Kenapa pak Mowaak dari tim bisnis ikutan?" Tanya Hyunbin sambil menatap tajam.

"Ah..itu karena dari dulu memang sudah begitu..."

"Manager Mowakk In...saya paling benci kata kata dari dulu sudah begitu. Kita butuh perubahan". Saya tidak mau tau, nona Lee Soo Hea, cari vendor baru dan setelah itu akan dipilih dengan melakukan PT" ujarnya dengan nada bicara sedikit tinggi.

"Baik pak"

"Kalau begitu rapat disini sampai sini saja. Trimakasih" Hyubin menutup rapatnya.

Para staf beranjak keluar, kembali kepekerjaan meraka. Tak lama manager Jih masuk dengan muka BT.

Hyunbin pov

"Ada apa?" Tanya ku heran.

Manager Jih tidak menjawab, tapi malah memberikan pad pada ku.
Sebuah headline diriku dan Kim Ji na tertulis disitu.

"Hyunbin dan wanita barunya"

"Berita semacam itu menjadi sangat populer setelah beberapa foto mu dan Kim Ji na bertebaran di media sosial" ujar manager Jih.

Aku membuka internet dan melihat 10 pencarian teratas semuanya terkait dengan berita aku dan Kim Ji na.

"Wanita ini adalah penyebab perceraian Hyunbin 3 tahun"

"A....apa ini?, mengapa mereka membuat berita omong kosong seperti ini" Aku membaca salah satu headline itu tak percaya.

Aku segera mengecek komen komen teratas.

["Gila merinding banget"]
.............

["Akhirnya terungkap juga alasan perceraian sesungguhnya. Kasihan Kim Ha na"]

................

[Dia tidak cantik, kenapa Hyunbin lebih memilihnya"].

"Kau tidak perlu membaca komentarnya, itukan cuman omongan asal orang yang gak tau apa apa" manager Jih buka suara.

"Bagaimana aku tidak membacanya, aku sedang memikirkan perasaan Ji na jika dia tau tentang berita ini. Dia tidak tau apa apa" ujarku dengan suara gemetar.

"Sudah jangan pikirkan Kim Ji na, pikirkan saja bagaimana caranya scandal ini bisa hilang"

"Mana bisa begitu, aku memang selebritis, semua orang tau siapa aku. Tapi Kim Ji na...dia hanya orang biasa. Dia bisa tertekan kalau mengetahui ini semua"

Kunci Hati [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang