Kunci Hati [End]

23

Writer pov
Bandara Internasional Ninoy Aquino, Manila Philipina.

Hyun Bin dan kru tiba di Manila. Kedatangan mereka di sambut oleh pihak F ent dengan hangat. Terlihat juga beberapa fans menanti Hyun Bin dipintu keluar.
Sebuah mobil sudah disiapkan untuk mengantar mereka ke hotel.

"Selamat datang di Manila mr Hyunbin dan kru. Perkenalkan saya Soojin manager production. Mari ikut saya karena staff dari F sudah menunggu di restoran"

Wanita itu membawa Hyun Bin dan kru nya menuju restoran di hotel ini.

Tampak disebuah meja yang dipenuhi berbagai makanan, duduk beberapa orang dari F ent. Mereka berdiri saat melihat kedatangna Hyun Bin.

"Baiklah ijinkan saya memperkenalkan, ini adalah direktur Dan dan Manager advertising bpk Ri myeok.".

Mereka saling berjabat tangan dan memperkenalkan diri.

"Kami sangat senang dapat menjalin kerjasama dengan artis yang sangat disukai oleh orang banyak. Kami yakin jika produk kami menggunakan anda sebagai bintangnya, pasti penjualan akan meningkat" CEO Dan membuka percakapan

"Ah!, saya juga senang bisa ikut mengambil pekerjaan ini"

Perbincanganpun mengalir dengan hangat dan santai. Pihak F sangat antusias dengan kerjasama ini. Tak heran karena selain teramoil dalam berbisnis, Hyun Bin juga merupakan Hallyu star.

*****
5 hari kemudian
Ji na pov

Aku berjalan menuju halte bus, hari ini aku sangat lelah karena harus lembur menyiapkan proposal buat rapat. Mobil ku tinggalkan di parkiran kantor, karena malas menyetir dan dari tadi mencari supir cadangan tidak ketemu.

Aku tiba di halte, suasana tidak terlalu ramai disini, mungkin juga karena hari semakin malam. Ponselku berdering, aku tersenyum saat tau kalau Hyun Bin menelpon

"Oppa" ujarku senang.

"Oppa?, sejak kapan kau memanggilku begitu?"

"Aku merindukanmu Hyun Bin ssi" ujarku manja.

"Kau ada dimana?"

"Aku..sedang menunggu bus untuk pulang. Kapan kau pulang?. 5 hari serasa 5 tahun".

"Bersabarlah, aku akan pulang besok."

"Besok?, ah! Aku harus menunggu 1 hari lagi. Aku bisa gila".

Hyun Bin terdengar tertawa diseberang sana.

"Jadi, kau sedang apa sekarang?"

"Tidak ada, hari ini semua jadwal sudah kosong. Jadi aku akan menggunakannya untuk tidur. Bagaimana denganmu".

"Aku baru saja selesai lembur, badanku sangat lelah dan sepertinya aku juga akan tidur". Jawabku sambil melihat lihat kesekeliling.

Pandanganku terhenti saat aku melihat sosok yang kukenal.

"Benarkah?, kalau begitu kita harus tidur bersama?" Hyun Bin berbicara sambil tersenyum kepadaku.

Untuk sesaat aku terperangah melihatnya berdiri disitu. Hyun Bin mematikan ponselnya. Lalu dia berdiri dan merentangkan tangannya.