PERHATIAN! Tolong sediakan kopi pahit kalau nggak mau diabetes. SUGAR ALERT! 🤣🤣🤣 Jan senyum2 sendiri bacanya, ya. Comment aja buat numpahin perasaanya lol.
Jika ada yang lebih mengintimidasi saat ini, maka itu bukanlah dua polisi Victoria dalam balutan seragam mereka ataupun ruangan gelap tempat interogasi yang hanya diisi oleh dua kursi serta satu meja persegi di tengah-tengah ruangan, melainkan Pangeran Silas yang duduk di salah satu kursi dengan setelan hitamnya serta mata cokelatnya yang nyalang. Eskpresinya bahkan jauh lebih gelap dibandingkan dua polisi Victoria di belakangnya yang bertugas memastikannya aman. Tiga tahun meninggalkan militer, Pangeran Silas tak pernah melupakan caranya untuk mengintimidasi seseorang jika ia punya catatan bagus hingga dinobatkan sebagai letnan.
"Rupanya begini wajahmu." Pangeran Silas mengetuk-ngetukan jarinya di atas meja begitu dua polisi Victoria mengantarkan tersangka di kursi interogasi. "Kita belum berkenalan. Kau mau memberi tahu aku siapa namamu karena kupikir aku tidak perlu mengenalkan diri mengingat seluruh universe tahu siapa aku." Senyum dingin Pangeran Silas sangat berlawanan dengan kalimat santainya.
Tak ada respons dari tersangka. Pria yang memiliki dua kali lipat berat masa otot dari Pangeran Silas dengan mata biru serta tato di setengah wajahnya tersebut hanya memasang wajah tanpa ekspresi.
"Fine." Pangeran Silas menegakkan tubuhnya dari posisi bersandar santai pada kursi dengan kedua kaki bersilang. "Aku tidak mau membuang waktuku di sini karena ini bukan tugasku. Inspektur Phill harusnya bisa membuka mulutmu, tapi nyatanya dia tidak bisa, jadi aku menggantikan tugasnya." Pangeran Silas terkekeh dengan leluconnya sendiri sebelum kemudian ekspresinya berubah gelap, tajam dan mengintimidasi. "Katakan padaku, Tyler Blackwell, siapa yang menyuruhmu untuk mengambil nyawaku yang berharga, Hm?"
Ada senyum miring di bibir Tyler Blackwell yang membuat Pangeran Silas ingin meninju wajah bertato itu. Dan jelas kesabaran bukanlah satu kata yang berada dalam list nomor satu kamus Pangeran Silas. Hanya dalam satu detik tubuh Pangeran Silas sudah berdiri di hadapan Tyler Blackwell, menarik wajah tanpa ekspresi itu dan mencengkramnya kuat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Princess Harmony's Lover (Wealthbridge Kingdom Series II)
Romance📳 CERITA SUDAH TAMAT (Sinopsis lengkap terdapat di dalam) ⚠️ WARNING : Latar tempat, unsur sejarah serta budaya merupakan karangan penulis. Full Romance Drama. Sekuel kedua The Secrets of Prince Silas, buku kedua di seri Wealthbridge Kingdom. Ple...