#104

383 48 9
                                    


Maaf.

Mudah diungkapkan tapi sulit dijalankan. Katanya seperti itu.

Hari ini, Bin beradu argumen dengan Eunwoo hingga menyebabkan pertengkaran kecil diantara keduanya.

Lucunya. Pertengkaran mereka membuat member lainnya pergi dengan alasan yang beraneka ragam.

Padahal, mereka hanya sedikit bertengkar tidak sampai memecahkan piring atau malah saling lempar pisau.

Alasan mereka bertengkar hanya karena, Eunwoo tiba-tiba membahas tentang Bin yang mengenakan celana pendek di muka umum.

Sederhana sekali? Emang.

Cuma. Ya bete aja. Apa masalahnya dengan celana pendek Bin?

Bin melirik celana pendek berwarna hitam yang ia kenakan. Menarik-narik celananya dan menggigit bibir bawahnya menahan tawa.

Ternyata memang sangat pendek.

Bodo amat. Kan yang pakai Bin. Bukan Eunwoo. Kenapa, Eunwoo mempermasalahkan hal kecil sih. Heran.

Bin tersentak kecil saat kedua tangan melingkar di pinggangnya yang ramping.

Bin melirik Eunwoo yang tiba-tiba duduk di sebelahnya dan bergelayut manja dengan dagunya yang diletakkan di bahu lebar Bin.

"Maaf"

Bin menepuk pelan punggung tangan Eunwoo. Selalu seperti ini, ketika mereka bertengkar. Eunwoo akan menjadi orang pertama yang memeluknya dan mengucapkan maaf.

Bahkan, pernah sekali Bin tak sengaja menumpahkan mie instan di tumpukan pakaian Eunwoo yang sudah disetrika. Dan berakhir, Bin dimarahi Eunwoo. Tapi, Bin malah menyalahkan Eunwoo yang sembarangan menaruh pakaiannya.

Hahaha. Begitulah Bin. Selalu menyalahkan Eunwoo.

"Iya"

Ini aneh. Sangat. Sudah jelas Bin yang salah. Tapi, kenapa Eunwoo selalu meminta maaf terlebih dahulu?

Belum lagi. Bin selalu mencari-cari kesalahan Eunwoo. Padahal, jika diingat kembali. Eunwoo pernah menanyakan pendapat Bin tentang perannya sebagai Suho.

Biarlah. Toh, hubungan mereka baik-baik saja.

Tapikan...

"Eunwoo-ya"

Eunwoo bergumam menanggapi. Ia mengecup pipi Bin beberapa kali sebelum mengeratkan pelukannya.

"Kenapa kau selalu meminta maaf duluan?" Bin melepaskan pelukan Eunwoo perlahan. "Padahal, terkadang aku yang salah"

Eunwoo diam menatap mata Bin yang bersinar. Sudut bibirnya perlahan tertarik dan membentuk senyuman yang membuat hati Bin terasa hangat.

"Karena, aku mencintaimu"

"Bagaimana jika kau sudah tidak mencintaiku?"

Eunwoo diam sejenak. Ia menggaruk belakang telinganya bingung. Dan melirik Bin yang menatapnya seolah menuntut jawaban.

"Aku tidak bisa menjawabnya"

"Kenapa?"

Eunwoo mendekati Bin dan mengecup pipi Bin singkat. Eunwoo mendekatkan bibirnya pada telinga Bin.

"Karena aku tidak akan membiarkan hal itu terjadi"

Oxytocin itu komik sederhana yang kadang bikin baper

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Oxytocin itu komik sederhana yang kadang bikin baper. Dan ini salah satu skrip dari si kang bikin baper
Ya ampun
Gue malah promosiin fp orang coba hahaha
Gak papa. Gue berbagi hal yang indah

Btw, gue denger-denger dari para author lain. Katanya wp lagi berencana ngapusin cerita pwp?
Beneran gak sih?
Atau malah nantinya wp akan bernasib seperti ffn yang di cap sebagai internait negatipe (sengaja disalahin penulisannya) dan diblokir beberapa provider?
Hmm
Gak tau sih ini juga masih rumor yang beredar
Bodo amat ah

Di live yang ini tuh. Sebenernya, gue sadar kalo dia sedikit risih tau. Tapi, berusaha seolah bodo amat hahaha. Bin, I know you
Bagus deh Jinjin langsung nyuruh Bin nutupin. Kalo enggak ntar beneran ada yang ngamuk bahaya 🙈

Flirt Fiction [Soap Couple || BinWoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang