🖇MODEL

25. minho's anger

jangan lupa vote & komen

...

     sebenarnya, changbin agak was-was sejak di kelas. dia jadi lebih agak diem karena minho sepertinya malas banget di usik.

pria itu seolah masih tenggelam dengan segala kekhawatirannya.

"hubungan lo sama lia apaan sih, ho?"

"udah gue anggep adek"

changbin tidak percaya, tapi dia iya-iya doang.

"sshh"

minho meringis ketika kepalanya berdenyut. dia frustasi karena lia tidak mengangkat teleponnya sampai sekarang.

sakura datang dan duduk di depan minho. membuat changbin memutar bola matanya malas.

entah kenapa dia tidak suka pada sakura. mengingat dia memanfaatkan rumor untuk mendekati minho, membuat changbin sebagai sahabat minho jadi tidak nyaman.

gadis itu seperti sejenis dengan mn*t

"ngapain lo kesini?"

"gue males makan sendiri"

minho menghela napas. dia enggan menanggapi sakura.

"eh, ho. lo udah baca trending gak?"

lagi.

ketika minho mencoba untuk menenangkan diri, sakura malah memancingnya.

apa maksud gadis itu?

"mending lo diem deh, ra" tegur changbin yang merasa emosi minho sangat tidak stabil sekarang.

"kenapa? gue cuma berkomentar kok. gue cuma kaget aja, ternyata dulu lia gak sebaik keliatannya"

"sayang banget sih, padahal karirnya lagi ada di atas. jangan sampe masalah ini bikin dia banyak di benci"

"gak nyangka ya. lia yang bersikap sesombong itu ternyata dia mantan pelacur"

changbin melotot.

apa sakura tidak punya filter di mulutnya? kenapa dia berkata seringan itu padahal mereka sesama perempuan.

"menurut loㅡ brak "

sakura terlonjak dari duduknya ketika minho menggebrak meja. dia terkejut karena minho merupakan orang yang sangat sopan, apalagi pada wanita.

rupanya, gebrakan itu tidak hanya mengejutkan sakura, tapi satu kantin. bahkan yang jaga makanan aja terlonjak.

"hㅡho?"

"mulut lo sampah banget, ra"

"apa?"

"gak denger? gue bilang mulut lo SAMPAH"

sakura terdiam di tempat. menatap minho dengan tatapan terkejutnya.

"denger, ra. lo emang punya kekuasaan buat nekan gue, tapi makin hari lo makin bikin gue enek. sifat lo bikin gue makin mikir dua kali buat ngejadiin lo pacar. enggak. bahkan gue mikir ratusan, ribuan, jutaan, kali pun, gue gak pernah kepikiran buat ngejadiin lo pacar gue ra"

"minho loㅡ"

"apa?"

"gue bakal bongkar kalo lo masih jelek-jelekin gue"

minho ketawa kencang mendengar ancaman sakura. ancaman yang selalu dia dengar ketika sakura merasa harga dirinya terancam di depan umum.

sebenarnya minho bingung, dia pengen banget bilang,

"emang lo punya harga diri?"

tapi dia masih cukup sadar buat gak ngomong gitu ke cewe.

"k-kenapa?"

"ancaman lo udah gak guna, ra. beneran gak guna banget"

"lo! enggak lino! lo gak bakal bisa lawan gue. gue punya ayah biar terus-terusan ancem lo di bawah kekuasaanya!"

minho terdiam dengan tatapan datarnya. sakura tersenyum penuh kemenangan karena minho terlihat tunduk.

"lo pikir gue takut sama bokap lo?"

"hah?"

...