Bisikan Tuhan menenangkan jiwa
Menanti jawaban manusiaTerkadang mendapatkan luka
Tuhan selalu ada menguatkan jiwaBila mendapatkan Bahagia
Tuhan senantiasa tersenyum melihatnya***
Sekar terbaring diatas tempat tidur dengan mata menatap langit-langit kamarnya.Ditunggu jawabannya
Ucapan Javas selalu terputar bagaikan kaset sejak dia meninggalkan caffe itu. Sampai sekarang hatinya masih sulit menetapkan pilihan, dia begitu plin-plan penuh pertimbangan, banyak hal yang membuat dia kesulitan mengambil keputusan.
Bagimana dengan kuliah jika dia memang menerimanya ?
Jika dia menolak, bagaimana dengan Javas, Om Ismawan dan Tante Nura ? Bagaimana dengan hidupnya nanti... GImana... Gimana??!
Sekar menyelimuti tubuhnya, rasanya dia ingin teriak sekeras mungkin. Kenapa jadi begini sih!
Ditengah kereutan pikirannya, getaran ponsel membuatnya teralihkan.
Sekar
Dia terdiam seketika, begitu melihat Wisnu mengirim pesan WA memanggil namanya. Entah kenapa hatinya semakin berat untuk menentukan pilihan.
Bagimana dengan Wisnu ?
Dia menyukai Wisnu, meski hanya sekedar suka dalam diam dan mengagumi dari jauh. Sekar membalasnya dengan 'iya, kenapa Wisnu ?'
Dia menunggu jawaban Wisnu yang sekarang tengah mengetik.
Ngak, cuma mau ngirim pesan aja. Lagi ngapain ? Kok kemarin dicariin di kantin gak ada ?
Sekar mengigit bibirnya, perkara paksaan kemarin dia lupa kalau dia kemarin berbohong, tapi dia gak kepikiran kalau Wisnu akan mencarinya sampai ke kantin.
Mampus deh gue, mau jawab apaan!
To : Wisnu
Oh iya, kemarin buru-buru langsung pulang soalnya disuruh pulang cepet sama nyokap gue
Sekar kembali berbohong, gak tau kenapa Sekar sekarang menjadi pintar dalam merangkai kata untuk membuat alasan yang sebenarnya dia juga gak paham kenap dia harus bohong.
Dia hanya gak mau kalau alasan dia berurusan dengan Javas diketahui orang. Perkara gosip saja masih belum terpecahkan dia gak mau menggiring pikiran orang lain untuk semakin memperkeruh keadaan.
Soal berita, berita itu bukannya semakin reda malah semakin merajalela, semua orang menjadi sibuk dengan ingin tahu tentang dirinya.
Dia bahkan bisa menemukan banyak artikel online yang membahas tentang dirinya, entah mendapat informasi dari mana tapi rata-rata berita itu benar.
Soal dimana dia sekolah dari TK sampai kuliah
Anak keberapa dia, Nama orang tuanya, Semua itu benar, wartawan Indonesia memang keren perihal mencari berita apalagi yang sekarang jadi viral begini.
Beruntung dia gak menjadi kejaran para wartawan itu, Kalau beneran di kejar Mau lari kemana dia?!
Sekar kembali melihat ponselnya, sepertinya Wisnu sudah tidur, pesannya masih belum dibaca.
Sebaiknya dia juga tidur, soal jawaban...
Pikirkan besok lagi
***