Seni & Arsitek

23 1 0
                                    

"Sampai disini, apa ada yang ingin bertanya?"

Semuanya tampak diam dan saling memandang, pelajaran kewirausahaan membuatku lumayan paham seluk beluk tentang usaha, Pak Irham selaku dosen sangat baik baik menjelaskan detail per detail tentang usaha sehingga kami selaku anak bahasa Indonesia lumayan memahami secara baik tentang dunia usaha.

Semuanya tampak diam dan saling memandang, pelajaran kewirausahaan membuatku lumayan paham seluk beluk tentang usaha, Pak Irham selaku dosen sangat baik baik menjelaskan detail per detail tentang usaha sehingga kami selaku anak bahasa Indonesia lu...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Baiklah kalau tidak ada yang ingin ditanyakan, perkuliahan ini saya sudahkan saja, kita ketemu Minggu depan, wassalamu'alaikum"

"Wa'alaikumsallam" jawabku.

Hari ini aku mau langsung pulang, ada kue yang harus dibuat, belakangan ini aku baru beli buku resep masakan dan aku tertarik membuat kue brownis.

Aku memasukan semua buku kedalam tasku, tak lupa ponsel yang tergeletak diatas meja.

"Hoy! Mau kemana udah rapi-rapi aje" tanya Lusi.

Lusi Rahmawati, cewek barbar namun cantik yang sayangnya adalah temanku, percayalah aku juga paham kenapa juga aku mau temenan sama ini orang.
Lusi ada definisi cewek ternyablak dan terjutek sejagat, dia gak akan segan-segan menyemprot kalian dengan mulutnya yang sangat julid, hingga kalian diam dan tak mau lagi berdebat dengannya, meski begitu Lusi adalah cewek cantik yang sangat baik, sikapnya yang jablak membuat kita paham dengan apa yang dia mau, apa yang dia suka dan apa yang dia tidak suka.

Lusi ada definisi cewek ternyablak dan terjutek sejagat, dia gak akan segan-segan menyemprot kalian dengan mulutnya yang sangat julid, hingga kalian diam dan tak mau lagi berdebat dengannya, meski begitu Lusi adalah cewek cantik yang sangat baik, ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Iya, gue mau langsung pulang" jawabku seadanya.

"Yailah cepet bener! Main dulu kelesss"

"Mau main kemana ?"

Lusi mendekatkan wajahnya, dengan senyum penuh makna "Kar, gua denger anak seni sama arsitek lagi ada pesta" paparnya dan membuatku bingung.

"Terus?"

"Kesonoh yuk" ajaknya dengan senyum aneh dan alis yang turun naik menatapku.

Aku menyipitkan mataku, melihatnya dengan penuh curiga. "Ngapain ? Emang Lo anak Senin ?"

Lusi menggeleng.

"Terus, anak arsitek ?"

Lusi menggeleng lagi.

Lost On YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang