Our Fault -beomtae✔

4. father in law.

Double up!

***
Taehyun cuma menaruh kepalanya diatas kepala Beomgyu yang sedang menggendongnya agar turun ke bawah itu.

Serius Beomgyu takut, nanti kalau jatuh bagaimana astaga, apalagi kaki Taehyun sedang mengayun-ayun disana, mau buat celaka banget.

"Eh minggir dulu, nanti kami jatuh," ucap Beomgyu ke anak kelas lain yang mau duluan turun dari tangga itu.

Anak tersebut langsung berhenti dan berjalan perlahan memberi jalan buat Beomgyu yang sedang menggendong belakang Taehyun yang mukanya tidak terlihat sakit sama sekali itu.

Padahal alasan dia minta gendong tadi adalah kepalanya terasa sakit, perutnya juga, lalu kakinya keram, karena itu Beomgyu mau saja menggendong Taehyun.

Walaupun sepertinya dia sadar kalau dirinya ini sedang di tipu oleh cowok yang sedang berada di gendongannya itu.

"Eh kamu ini lagi menipuku ya?" tanya Beomgyu membuat Taehyun tertawa geli itu.

"Oh otakmu yang bego itu akhirnya sadar juga kalau sedang ditipu," jawab Taehyun membuat Beomgyu ingin sekali menjatuhkan Taehyun namun sadar jika itu adalah hal yang berbahaya.

Dia mulai menuruni tangga, mana di depannya dia membawa tasnya, tas Taehyun ada di tubuhnya sendiri.

Tubuh Taehyun itu berat, terus tasnya juga berat, sudah mampus aja Beomgyu saat ini.

"Gak mau niat untuk turun? Menggendongmu itu berat tau," suruh Beomgyu namun Taehyun malah memeluk dengan kencang leher suaminya itu.

Beomgyu terasa tercekik, "Gila kamu meluk apa bunuh sih."

Taehyun langsung melonggarkan pelukannya dari leher Beomgyu dan mulai memegang bahu Beomgyu lagi.

Pada akhirnya Beomgyu tetap menggendong Taehyun sampai parkiran dimana motornya berada itu, ada banyak anak-anak sekolahan yang melihat.

Jika anak kelasnya sih sudah mikir jika Beomgyu itu adalah babunya Taehyun.

Lagipula Taehyun lagi sakit bukan? Jadi wajar jika Beomgyu sebagai babunya Taehyun itu menggendong tuannya.

Berbeda lagi dengan pemikiran anak sekolah yang lain, mereka malah menganggap hal ini aneh, bukankah Beomgyu dan Taehyun sempat berantem beberapa minggu yang lalu, ini kenapa tiba-tiba sudah dekat aja.

Wah, bisa jadi juga ini benci jadi cinta, tapi Beomgyu dan Taehyun tidak mengalami fase itu, buat apa juga membenci satu sama lain? Akrab aja enggak.

Berbeda lagi dengan Kai yang terus bertanya tentang hubungan Beomgyu dan Taehyun, tapi Taehyun selalu menggelengkan kepalanya sambil tersenyum, senyumnya rada nyebelin sih.

Taehyun akhirnya turun ketika Beomgyu berkata dia mau mengambil motornya itu.

"Anak sekolahan menganggapku sebagai babumu sekarang," ucap Beomgyu saat memundurkan motornya lalu dia melihat kearah Taehyun yang sedang menunggunya itu.

Wajar saja sih anak sekolahan curiga, Beomgyu dan Taehyun saja tidak pernah pulang sekolah bareng mendadak selalu bareng, pergi dan pulang selalu berdua.

Biasanya saat itu Taehyun akan di antar oleh bundanya atau enggak naik bis ke sekolah, lah ini malah bareng dengan Beomgyu.

Taehyun segera naik ke motor Beomgyu sambil memegang bahu suaminya itu.

"Ayahmu kapan sih ditugaskan ke kota lain? ada di rumah terus," tanya Beomgyu sambil menjalankan motornya itu.

Taehyun yang mendengar pertanyaan Beomgyu itu langsung tertawa geli.