Our Fault -beomtae✔

16. hug.

Fast update? vote dan komen aja;)

Btw, thanks 10k read, lopyu💜😭

***
Taehyun menatap kearah jendela sekolahnya itu dengan malas, sekarang lagi jam kosong.

Kai sibuk dengan handphonenya, katanya dia sedang sibuk berpacaran, jangan Taehyun dan Beomgyu saja yang bisa, dia juga bisa.

Beomgyu tidak ada dikelas karena sedang pergi ke ruang eskulnya, Taehyun menaruh kepalanya dia atas meja.

Sambil membuka handphonenya itu, dia lebih baik mencari baju yang bagus untuk anaknya, walaupun kata bundanya gak baik membeli baju ketika masih hamil muda.

Dia gak membeli kok, diakan cuma melihat-lihat saja.

Bahkan Taehyun saja tidak tau jenis kelamin anaknya nanti apa, mau laki-laki ataupun perempuan dia gak masalah asalkan anaknya sehat.

Dia cuma tidak ingin anaknya mendapatkan otak bego dari suaminya itu, lebih baik mendapatkan otaknya yang selalu juara umum setiap tahun di sekolah.

Semuanya sedang sibuk dengan handphone mereka masing-masing ada juga murid cewek yang bergibah disana, Taehyun menoleh ketika merasa dirinya sedang ditatap oleh seseorang itu.

Cewek tersebut langsung menoleh kearah lain, lho? Aneh sekali, dia mulai melihat-lihat handphonenya lagi.

Sambil mendengarkan suara yang berisik dari rombongan cewek yang sedang bergibah itu, kondisi kelas mendadak seperti di pasar.

Taehyun mau menoleh kearah lain lalu tiba-tiba kaget ketika tau ada seseorang di hadapannya.

Bukan suaminya namun cewek yang menatapnya tadi.

"Ada apa?" tanya Taehyun sambil mematikan handphonenya agar tidak ketahuan sedang melihat baju bayi untuk anaknya itu.

"Aku suka kamu, mau jadi pacarku?" ucapnya tiba-tiba membuat anak kelas langsung menoleh kearah Taehyun dan cewek yang bernama Sihyun itu.

Taehyun tertawa geli saat mendengar ucapan cewek di hadapannya itu.

"Aku tidak suka kamu, gimana dong? Lagipula kamu lupa kalo aku pacarnya Beomgyu?" jawab Taehyun langsung membuat Sihyun terdiam sambil menunduk dan memainkan tangannya itu.

"Aku pikir Beomgyu hanya menjadi babumu saja," balasnya lagi membuat Taehyun menghela nafasnya lalu dia bangkit dari duduknya itu.

Ada Kai yang melihat, ada Beomgyu juga yang baru sampai ke kelas lalu melihat kearah istrinya dan cewek di hadapan istrinya itu.

Tuh cewek kan gak suka sama dirinya, ada apa dia dengan Taehyun?

Beomgyu jadi penasaran sendiri, namun dia tidak mau ikut campur dan menyimak saja apa yang terjadi dari bangkunya itu.

"Pacarmu tadi ditembak sama Sihyun," ucap temannya membuat Beomgyu cuma tersenyum sambil menggelengkan kepalanya.

Miris, bersiaplah patah hati sebentar lagi, Beomgyu akan menunggunya.

"Tidak cemburu pacarmu ditembak orang lain?"

"Buat apa cemburu, Beomgyu saja sudah mendapatkan semua yang ada di diri Taehyun."

Beomgyu menatap tajam temannya itu.

"Lupakan dare bodoh itu sialan, awas aja masih mengungkitnya," ucap Beomgyu membuat teman-temannya itu akhirnya diam karena Beomgyu terlihat marah ketika mereka membahas hal itu.

Lagipula Beomgyu gak mau mengingat dare itu, walaupun dia senang karena Taehyun menjadi miliknya dan ada nyawa yang akan lahir beberapa bulan di antara mereka.