Kalah=Mati (Chapter 20)

1.1K 217 58
                                    

[Y/N] POV

Hari sudah mulai sore. Tapi..!

Dor! Dor!

Tembakan demi tembakan aku hindari. Dan setiap kali ada celah aku selalu menyerang.

Slash!

Tapi..

.. Tidak ada dari kami yang terluka. Meski itu goresan kecil sekali pun. Hanya saja..

Bruk

Kami sudah kelelahan..!

"Aku bisa menyimpulkan.. Kau.. Tidak sekuat Sakunosuke." Kata mayat itu padaku.

"Aku? Tidak sekuat Sakunosuke-san? Ya, itu benar. Tapi.. Aku juga bisa menyimpulkan sesuatu.." Aku yang tadi ambruk sejenak berusaha untuk berdiri. Menyusul dirinya yang sudah berdiri sambil mengisi ulang Graugeist miliknya.
(Graugeist= Nama senjata nya Mimic, klo gak salah tulisannya kek gitu :"^ )

"Aku sudah siap lho. Hanya perlu menembak saja." Kata nya dengan santai.

"Haha.. Shikatanai nee.. Datte.. (Tidak ada pilihan lain ya.. Habis nya..) Aku sedang menunggu seseorang." Aku mengambil ancang-ancang juga.

"Perempuan itu? Oh, dia seorang pemimpin sama seperti ku. Menggunakan tato Higanbana sebagai identitas nya. Lumayan bagus, benar kan..?"

"Cih, dengan kemampuan ku.. Akan kubuat dirimu tutup mulut! Haiiro no Sekai!: 金属法 Kinzoku-hō! (Hukum logam)"

Author POV

Cahaya putih mulai berkeliling disekitaran mu. Perlahan cahaya putih itu mulai menyatu dengan tubuhmu. Dan kamu mengalami perubahan.

Disekitaran lehermu muncul logam (?) yang mulai mengelilingi lehermu. Kaki dan tangan mu juga mengalami perubahan persis seperti itu.

"Hoo.. Mulai serius ya?" Kata Gide yang agak memprovokasi dirimu.

Kamu melesat maju dengan cepat nya. Gide saja terkejut dengan fisik mu yang berubah pesat. Tapi tetap saja, dengan kemampuan nya ia juga bisa melihat gerakan mu.

Tapi.. Apa dia bisa menghindari serangan yang bertubi-tubi seperti itu? Terlebih lagi.. Dengan kecepatan mu tentu saja.

Dia menghindar kebelakang karena kamu mencoba menebas lehernya. Lalu ia menembak pedang mu sampai terpental. Ia tersenyum puas. Tapi senyuman nya seketika terpatahkan karena..

"Aku beri peringatan.. Jangan bersenang hati dulu!"

.. Sesaat setelah nya kamu mengubah tangan mu menjadi bilah besi tajam.

Tangannya berubah?!

Gide terkejut tentunya. Ia ingin menghindar lagi, namun sudah tidak bisa. Dan kini.. Ia hanya bisa menunggumu..

JLEB!

.. Menembus dadanya.

Darah mulai mengalir dari dadanya. Gide juga beberapa kali memuntahkan darah dari mulutnya.

Kamu menarik tangan mu yang sudah berubah. Membiarkan Gide tergeletak ditanah. Terdiam. Menunggu dirinya untuk mati yang ke dua kali nya. Sungguh ironi..

"Jangan berpikir bahwa aku ini sekuat Sakunosuke-san. Tidak, aku tidak sekuat dia. Hanya saja.. Kau nya yang agak lemah." Kata mu sambil mengembalikan lagi tanganmu ke keadaan semula.

"Yaah.. Aku rasa begitu.. Jadi? Kau ingin mengatakan apa..?"

"Katakan pada Sakunosuke-san untuk tidak usah mengkhawatirkan dunia yang ditinggali oleh teman-teman nya. Kami akan menjaga nya." Kata mu datar.

Isekai Replaces My World [Bungou Stray Dogs Fan Fiction] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang