Duel Yang Terencana (Chapter 19)

1.1K 204 99
                                    

Normal POV

Perempuan itu mengalahkan semuanya. Mereka tumbang. Hanya dengan satu katana berlapis bius ditangan nya, mereka tumbang pingsan.

"Nah.. Mereka sudah ku lumpuhkan, kalau begitu sepertinya aku hanya perlu menunggu saja." Kata perempuan itu. Tapi, tiba-tiba terdengar langkah kaki.

Langkah kaki.. Seorang pria.

Batin nya. Ternyata masih ada satu orang lagi. Dan orang itu muncul dari gelap nya ruangan. Sedikit demi sedikit.. Mulai terlihat. Pria itu..

"K-kau..?! Tidak mungkin. Kau kan sudah mati!" Perempuan itu terkejut bukan main.

Sementara pria yang dilihat nya hanya tersenyum.

"Aku sendiri tidak tahu kenapa aku dibangkitkan. Tapi orang itu menjanjikan ku seseorang yang mirip dengan dia.." Kata pria itu sambil mengeluarkan pistol dari jubah nya. Menembak perempuan dihadapan nya.

Tentu saja peluru itu berhenti berkat kemampuan Haiiro no Sekai miliknya. Tapi perempuan itu hanya terdiam ditempat.

"Siapa orang yang telah membangkitkan mu?! Jawab aku!" Tanya nya sambil memegang katana milik nya erat-erat.

"Yaa, aku tidak bisa bilang.Tapi dia menyuruh ku memberitahukan mu kalau dia seorang laki-laki. Hanya itu yang bisa kuberitahu. Maaf ya..? Oh iya, namamu?" Kata pria itu dengan jawaban sekaligus pertanyaan.

"Namaku [Y/N]. Akan kukirim kau ketempat mu yang seharusnya!" Perempuan itu mengambil ancang-ancang dengan katana nya. Bersiap untuk menyerang lawan nya.

"Wah.. Sepertinya kau tahu siapa aku ya..? Sama seperti yang dikatakan orang itu. Ah iya, tidak sopan kalau aku tidak memperkenalkan diri juga. Perkenalkan..









.. Namaku Gide. Semoga kau bisa menghibur diriku sama seperti Sakunosuke."

Author POV

Sementara itu Kunikida dan Ari..


"Kunikida-san.. Apa kecurigaan mu.. Sudah terbukti?" Ari bertanya kepada Kunikida saat mata nya sudah tidak lagi dapat menangkap manajer nya yang pergi menjauh.

"Ya.. Begitulah. Kecurigaan kami benar. Aku minta maaf, Ari." Jawab Kunikida.

"Tidak.. Kenapa dia tega.."

Ari ambruk ditempat. Tidak menyangka jika inilah kenyataan yang didapatkan nya. Perlahan air mata mulai mengalir..

"Doushite.. Doushite..! (Kenapa.. Kenapa..!) Kenapa harus dirimu.. Yang menyakiti ku..? Kenapa bukan orang lain saja..?!




.. Manajer!!"
.
.
Kamu dan Gide masih bertarung. Tentunya serangan mu hampir sia-sia karena kemampuan milik Gide yang dapat melihat kejadian 5 detik ke depan cukup merepotkan dirimu.
(Thor lupa nama ability nya huhuu,-)

Meski begitu serangan Gide juga tidak mempan padamu. Apa daya diri nya yang menggunakan pistol yang pasti tidak akan mengenai tubuhmu. Jadi disini kalian imbang. Tidak ada yang unggul, tidak ada yang kalah.

Lalu kalian terhenti sesaat, mengambil jeda meskipun itu untuk mengambil napas sejenak.

"Tak ku sangka mayat seperti mu bisa merasa lelah." Ejek mu.

"Aku juga tak mengira ojou-sama (nona) ini mampu mengimbangi ku. Tapi, apa kau juga bisa.. Mengalahkan ku sama seperti Sakunosuke?" Gide menyeringai kepada dirimu.

"Tidak ada yang tidak mungkin. Terutama untuk mengirim mu kembali ke alam mu!"

Lalu suara tembakan dan pedang yang menangkis serangan pun kembali terdengar.

Dor! Trang!
.
.
"Ari, ayo kita ketempat [Y/N]. Kita harus membantu dia." Kunikida berjalan cepat. Ia khawatir pada dirimu. Tapi ia sadar bahwa Ari hanya diam saja di tempatnya dengan keadaan nya yang masih tertunduk. Lalu ia mulai bicara..

"Apakah manajer.. Akan ada disana..?"

Sementara Kunikida hanya diam. Lalu kembali mendekati Ari. Mensejajarkan posisi dengan Ari, ia juga melihat bulir-bulir air mata masih terus mengalir dari mata Ari yang sembab.

"Kemungkinan iya. Hanya saja.. Ia tidak berpihak ke kita. Berdirilah."

Kunikida membantu Ari berdiri. Tak disangka dirinya bersikap lemah lembut. Ia mengusap air mata Ari yang keluar tiada henti itu. Dan juga berusaha menenangkan Ari.

"Kau ingin tahu kan kenapa manajer mu melakukan semua hal itu..? Kalau begitu ikut aku. Kita tanyakan pada dia. Jadi berhentilah menangis." Kata Kunikida.

"Ha'i.. Jaa, ikou. (Iya.. Kalau begitu, ayo) Kita ke tempat [Y/N]-san..!"

"Aku akan siapkan mobil. Tunggulah." Kata Kunikida sambil melesat berlari.

[Y/N]-san.. Jangan biarkan manajer sampai mengalahkan dirimu. -Ari

Aku akan datang padamu. Tunggulah aku, [Y/N]. -Kunikida























Yooo! Gimana plot twist nyaa? Si mayad idup lagi hwhwhw (~ - w -)~

Y: Thor-saann~

Haa'ii.. //di death glare ama keylen
A-ada apa.. Ya..?

Y: Thor bilang mau post Chapter 19 sore inii.. Dah telat pendek pula

G-goomeenn..! Hp nya Thor tuh seriiiingg bermasalah, blom lagi kendala internet, Thor jadi telat post deh..

Y: Hoo.. Can i trust you, Thor-chan?

Mo-mochiroonn.. Ehehehe..
Sore jaa, see yaa! //kabur

Isekai Replaces My World [Bungou Stray Dogs Fan Fiction] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang