~~~
Dalam suatu hubungan rasa percaya adalah hal
Nomer satu untuk mempertahakan hubungan.
Tasya alhaira putri
~~~Gus al dan citra dateng sambil ke yang autor ceritain di part 15 itu. Ada rasa sakit di dalam hati ning tasya melihat semua itu. Ning tasya memakai khimar jadi muka cemburunya tidak keliatan oleh gus al dan citra..
Nih fotonya"Assalamu'alaikum" salam gus al dan citra
"Wa'alaikumsalam warohmatulohi wabarokatu" ucap ning tasya sambil mencium punggung tangan gus al
"Humairo sudah lama di sini" tanya gus al
"Ndak mas baru kok" jawab ning tasya
Tangan gus al belum dilepas ya.. ih kok autor kesel sendiri ya ama gus al dan citra pamer pamer ke mesraan mulu di depan ning tasya kan kasian tasyanya sabar ya heheh.
"Ya udah yuk masuk" ajak gus al sambil memegang tangan ning tasya. Ih kesel ama gus al ga peka banget dah huh.
Akhirnya mereka bertiga jalan ke tempat baju..
"Cit kamu mau beli apa?" tanya ning tasya"Ndak tau tas bingung aku" jawab citra
"Ya udah yuk kita cari aja siapa tau ada yang mau kamu beli,mas aku ama citra cari cari dulu ya" ijin ning tasya
"Iya" jawab gus al
"Ayo cit" ajak ning tasya
Ning tasya memegang tangan citra. Mereka berdua jalan mencari cari. Yang satu berkhimar dan yang satu tidak. Gus al yang melihat itu senang.
"Sya" panggil citra
"Iya kenapa cit?" Ucap ning tasya
"Mm maaf ya" ucap citra
"Ndak papa cit ini sudah takdir kita" ucap ning tasya
"Makasih tas" ucap citra sambil memeluk ning tasya
"Cit gimana kalo ini cit kita samaan" tanya ning tasya
Kira kira modelnya begitu deh.
"Boleh aku mau warna pink" ucap citra
"Oke aku marna tosca, yuk bayar cit" ajak ning tasya
"Ayuk" jawab citra
Mereka berdua berjalan menuju ke arah kasir.
"Loh kalian mau kemana?" tanyaa gus al
"Mau ke kasir mas" jawab ning tasya
"Iya mas, emang kenapa mas?" tanya citra
"Udah sini mas aja kalian duduk di sini ya tunggu" suruh gus al
"Oke" jawab citra
Mereka berdua duduk di kursi sambil menunggu gus al kembali dari kasir.
"Yuk wes mas bayar kita makan dulu ya" ucap gus al
"Nggih mas" jawab ning tasya
"Iya" tambah citra
Mereka jalan ke tempat makan untuk makan. Mereka makan di resto bertiga..
"Mas mau makan apa" tanya ning tasya
"Aku ayam triyaki ama es teh manis saja" jawab gus al
"Kamu cit mau apa" tanya ning tasya kepada citra
"Aku bistik ama es jeruk aja" jawab citra
Ning tasya memanggil mba pelayannya.
"Mba ayam triyaki 1,bistik 1,nasi goreng seafood 1 minumnya es teh 1,es jeruk satu dan lemon tea 1" ucap ning tasya
"Siap di tunggu ya ya mba mas" ujar mba pelayan
"Loh humai tumben kamu minum lemon?" tanya gus al
"Hehe ndak papa mas lagi pengen aja" jawab ning tasya
"Ya wes" ucap gus al
Tidak lama makanan yang mereka pesan dateng di antar mba dan mas pelayan. Mereka menikmati makanan yang mereka pesan tadi dengan tenang dan hening. Hanya suara sendok dan garpu yang beradu.
~~~
Aku senang melihat kalian akur
Seperti ini dek humai.
Alif al fatih
~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
Rembulan Terbelah Dua {Ning Tasya}
Spiritual(BELUM REVISI) Terpaksa menikah karena permintaan terakhir sang abi mungkin masih bisa di terima oleh para wanita, tapi bilang di poligami tidak ada satu pun wanita yang bisa menerimanya. Apalagi di poligami dengan temen sendiri dan secara tersembun...