Bully ✔

35

©ShaluM

Koment dong,
part sebelumnya ga ada yg koment sama sekali, aku pikir kalian dah bosen😭
Vote juga jgn lupa btw:"))
Unch sayang banyak banyak buat kalian yg udh nunggu ff aku(っ˘̩╭╮˘̩)っ♡

Phylipus memberhentikan langkahnya saat mendengar nada dering telepon dari ransel nya. Dengan cepat ia mengangkat nya tanpa melihat siapa yang menelfon.

"Halo?" ujar Phylipus sambil melanjutkan langkahnya yang tertunda.

"Kamu dimana?" Phylipus terdiam sebentar untuk meneliti siapa suara yang menghubungi nya.

"Sayang?"

'Oh kak Taeyong' gumam nya dalam hati, setelah mendengar kata sayang dari seberang telfon.

"A-aku lagi mau dijalan pulang kok"

Terdengar hembusan nafas "Ooo yaudah kalau udah sampe chat aku ya, hati hati dijalan"

"Iya, kak Taeyong juga hati hati dijalan" Phylipus mematikan sambungan telepon nya.

...

"Eh Gyul! Udah lama lo?" sapa Jaehyun yang baru saja tiba di cafe dekat sekolah. Setelah bel pulang tadi, Jaehyun berencana berkumpul dengan Hangyul untuk bermain game.

Karna ada tugas osis yang harus diurus, Hangyul lebih dulu ke cafe dan Jaehyun menyusul.

Hangyul yang tadinya bersandar pada kursi langsung menegakkan posisi duduk nya "Iya, lo lama bat anjir"

Jaehyun membalas nya dengan cengiran, "gue mau pesen dulu deh" ucap Jaehyun berjalan kearah kasir.

"Pesen Matcha Latte nya satu ya" ucap Jaehyun yang langsung diiyakan oleh penjaga kasir dengan ramah.

Jaehyun mengangguk dan mengecek ponselnya. Ia memilih menunggu pesanan nya jadi disini.

Jaehyun yang mendengar ada benda jatuh langsung menoleh ke asal suara yang berada dekat kaki nya. Ia membungkuk untuk mengambil benda yang baru saja terjatuh dari pemilik nya itu.

"Gantungan?" Gumam nya melihat sebuah gantungan keropi berwarna hijau di tangan nya. Jaehyun langsung menoleh ke belakang untuk mencari siapa pemiliknya. Ia menyerengitkan alisnya saat melihat anak perempuan berbaju sama dengan sekolahnya dan mirip dengan Phylipus.

"Phylipus bukan sih?" ucap Jaehyun pelan. Baru mau memanggil, perempuan yang Jaehyun kira Phylipus itu sudah hilang dibalik pintu toilet.

"Phylipus!" Jaehyun mencoba memanggil, tapi sayangnya tidak ada sahutan.

"Ini kak pesanan nya"

Jaehyun langsung menoleh kearah kasir karna pesanan nya sudah jadi. "Iya makasih" ucap Jaehyun menerima pesanannya dan berjalan kearah meja yang sudah ditempati Hangyul tadi.