Di kelas.Kini seluruh murid kelas 11 IPS 3 sudah tak terkontrol lagi. Setelah mereka mendengar berita dari Bara, bahwa kelas akan ada jam kosong di pelajaran Bahasa Indonesia. Murid yang mendengar berita tersebut pun menjadi heboh. Terlihat beberapa murid yang sedang bermain-main di dalam kelas, sekarang keadaan benar-benar ricuh.
Bahkan didepan papan tulis sudah ada pipit si cempreng yang hobi nyanyi. Dengan pdnya pipit bernyanyi dangdut sambil menggoyang-goyangkan pinggulnya.
"APA SALAH DAN DOSAKU SAYANG CINTA SUCIKU KAU BUANG-BUANG LIHAT JURUS YANG KAN KU BERIKAN" Pipit yang sedang bernyanyi heboh membuat para murid menutup telinga masing-masing, karena suara emas Pipit.
"Woy cabe apaan sih! suara lo sumbang!" Teriak Siska kesal sambil menutup telinganya.
"Enak aja suara gue tuh ngalahin penyanyi Raisa kali" balas Pipit.
"Pede banget. Lo tuh ga liat apa semua kuping disini pada sakit denger suara lo yang cempreng itu" omel Siska.
"Yee bilang aja lo gabisa nyanyi kan"
"Enak aja lo chili, bagusan juga suara gue kali"
"Sis udah gausah di ladenin, ntar juga capek sendiri" ujar Rika menengahi.
"Iya lo mau aja ladenin chili kiloan gitu" sambung Fara.
Sedangkan di sebrang bangku Rika dkk, terlihat Saka dan Bondan sedang gibah entah tentang apa itu.
"Gila gue juga kemaren dm an sama tuh cewe" ujar Saka heboh.
"Lo mah baru dm an. Gue aja yang jalan sama dia ga sombong" ujar Bondan.
"Awas lo Bon kalo cowonya tau"
"Ga mungkin lah gue mah hebat urusan begituan" sombong Bondan.
Zidan yang mendengar mereka berdua bergibah ria hanya diam menyimak. Dia sebenarnya tak ingin ikut-ikutan dengan mahluk seperti Saka dan Bondan ini, selalu saja mengganggu hubungan orang.
"Lo bedua diam deh kaya cewe aja dari tadi" ujar Zidan jengah.
"Lo diam aja deh Dan kalo gamau ikut gibah" ujar Saka.
"Ngapain juga gue ikutan aliran sesat kaya lo pada"
"Gapapa kali Dan daripada diem doang"
"Ogah" sinis Zidan dan langsung bermain ponsel.
Riko yang sedang bermain game melihat mereka bertiga terkekeh. Memang ga ada warasnya pikir Riko. Berbeda dengan Bara yang sedari tadi hanya diam menikmati lagu yang sedang di dengarkannya dengan earphone. Daripada mendengar keributan kelas.
"Hufft gue bosan nih" ucap Naja.
Rika menoleh dia mempunyai ide, sudah lama dia tak melakukannya semenjak menyamar seperti sekarang. Tapi apa boleh buat? Dia sedang benar-benar bosan sekarang.
"Gue keluar dulu" ucap Rika yang langsung berjalan keluar.
"Lah tu anak mau kemana ga ngajak-ngajak lagi" ucap Naja.
"Udah biarin aja dia kelamaan jadi nerd ya gitu" sahut Fara yang sedang bermain game di ponselnya.
Bara yang melihat Rika keluar mengerutkan kening. Mau kemana dia? Pikir Bara. Akhirnya ia pun memutuskan untuk keluar mengikuti Rika.
"Woy mau kemana lo" teriak Zidan. Namun tak dihiraukan Bara sama sekali.
"Palingan juga ke ruang osis" sahut Bondan yang masih asik bergibah.
****
Saat ini Rika sedang berkeliling di perpustakaan. Ia sekarang tengah bolos di perpus, dengan alasan lebih adem. Rika sedang mencari buku novel dia tak ingin ketahuan sedang bolos, jadilah dia mencari novel untuk beralasan nanti jika ada guru.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE TROUBLEMAKER TWINS
Novela Juvenil(FOLLOW SEBELUM MEMBACA!) ARIKO PUTRA TAMARA dan ARIKA PUTRI TAMARA si kembar nakal yang suka membuat masalah, jarang akur, dan hobby balapan liar. Riko dan Rika melanggar janji sang papa TAMARA membuat mereka harus pindah ke sekolah papanya sendir...