PART 27

88 7 0
                                    


Happy Reading❤








"RIKOO MASKER GUEEEE!!"

"BERISIK!"

"LO APAAIN MASKER GUE RIKO!"

"RIKA! RIKO!"

David berteriak kencang dari ruang kerjanya, sedari tadi yang David dengar hanya teriakan, kadang-kadang juga tangisan Rika. David lelah mengontrol anak kembarnya yang sedang berperang.

Sementara di sebelah ruangan David, yaitu kamar Rika.

"Rikooo....."

Rika merengek seperti anak kecil, ia menatap semua maskernya yang tampak berantakan di lantai kamar. Dan Rika pasti tebak si pelaku adalah Riko, memangnya siapa lagi yang jahil di rumah ini selain kembar laknatnya?

memungut maskernya dengan miris, membereskan beberapa masker yang berhamburan di lantai. Rika tak habis fikir, sebenarnya Riko melakukan apa di kamarnya sampai begini.

Setelah membereskan maskernya yang berantakan, Rika segera berjalan ke arah kamar Riko, memulai perperangan. Padahal keduanya sebelum masuk tadi sungguh manis, seperti anak kembar yang akur. Langkah Rika berdentum-dentum, mendobrak pintu Riko dengan kasar.

Brakkk

"RIKA BEGO!" Kaget Riko yang asik memainkan game di laptop.

"Apa lo bilang?! Gue bego?" Rika menatap kembarannya nyalang, kedua tangannya mengacak pinggang.

Riko tampak kesal, ia melepas earphonenya kasar lalu balas menatap Rika tajam. Kini keduanya terlihat saling memandang penuh dendam.

"Apa lagi sih?" Ucap Riko akhirnya.

"Pake nanya lagi! Tu masker gue lo apain sampai berantakan gitu?! Kurang kerjaan banget!"

"Nuduh lagi lo!" Elak Riko, telunjuknya ke arah wajah Rika, dan di singkir Rika kasar.

"Terus siapa? Setan? Yakali Papa jahil kaya lo!"

"Ya mana gue tau." Balas Riko ketus. baru saja tubuhnya ingin duduk lagi, Rika sudah menarik baju Riko dengan kuat.

"Rika!" Teriaknya.

Rika masih menatap Riko tajam.

"Ganti masker gue!" tekan Rika masih tenang.

"Iyaiya nanti gue ganti sama toko-tokonya! Lepas dulu napa, gue mau mabar bego!" Kesal Riko berusaha melepas cengkraman Rika.

Rika melototkan matanya setelah mendengar apa yang di katakan Riko dengan santai.

"Tuh kan lo yang berantakin masker gue! Tadi ngakunya gak si anjir!"

"Gue gak berantakin, gua tadi nyari earphone ada di box masker lo." Ucap Riko santai.

Rika menghela nafas lelah, ia memanyunkan bibirnya kesal, lalu langsung menendang tulang kering Riko pelan tetapi lumayan sakit untuk Riko.

Brakk

Rika pergi tanpa kata-kata setelah membuat Riko menjerit.

THE TROUBLEMAKER TWINSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang