Sudah 1 bulan ini Keyna dan Kevin mengakhiri hubungan mereka. Tapi tiada satu pun yang tahu kalau mereka masih sama-sama memiliki rasa. Mungkin yang bisa merasakan hanyalah orang terdekat mereka.
Sudah sejal mereka berpisah Kevin kembali menjalin hubungannya bersama Cia.
Terlihat dari perilaku Kevin yang berubah kembali seperti dulu. Hidupnya berantakan. Pulang larut malam, jarang masuk sekolah, datang terlambat. terlihat jelas bahwa Kevin sekarang sedang membutuhkan sandaran.
Keyna dan sahabat sahabatnya, sebenarnya juga khawatir akan kondisi Kevin. Tapi apalah daya mereka yang berusaha memperbaiki hubungan mereka, seluncur karena Cia.
Tapi, di satu sisi pemikiran Keyna berbeda dengan keenam sahabatnya itu. Keyna merasa aneh dengan sikap Cia. Tidak seperti dulu, Cia selalu menghalangi dengan hal yang licik. Tapi ini berbeda, entah apa itu membuat pikiran Keyna seperti ada yang menjanggal.
Dan sekarang Keyna dan Keenam sahabatnya sedang kumpul di rumah Ara. Saat mereka lagi asik bermain basket di halaman rumah Ara tiba tiba suara panggilan dari ponsel Keyna berbunyi.
"Eh benar gw angkat telpon", ucap Keyna yang diacungi jempol oleh mereka.
"Siap--Kevin?", ucap Keyna saat melihat nama yang tertera di ponselnya. Keyna pun dengan segera mengangkat teleponnya.
"Key?", Ucap Kevin membuat Henna tersenyum tipis. Sudah lama ia merindukan suara ini, dan akhirnya dia kembali bisa mendengar suara ini lagi.
"I-iya? Kenapa?"
"Kamu di mana?"
"Gw? Gw lagi di rumah Ara"
"Ohh. Lagi ngapain?"
"Main basket sama yang laen"
"Ohh"
"Kenapa?"
"Ngga, cuma pengen ketemu aja. Aku pikir kamu di rumah"
"Ada yang mau lo ngomongin?"
"Ada"
Kevin ngomongin apaan ya? - batin Keyna.
"Ng-ngomong aja"
"Aku pengennya ngomong langsung, Aku pengen ketemu kamu"
"...."
"Gimana? Bisa ngga? Kalau nggak bisa--"
"Eh Vin!"
"Hm?"
"Bisa kok, mau ketemuan di mana?"
"Gw jemput", ucap Kevin lalu panggilan diputus secara sepihak oleh Kevin.
Keyna sudah tidak bisa berkata-kata lagi, Ia hanya tidak menyangka Kevin akan mengajaknya bertemu lagi.
"Woy! Senyum-senyum sendiri, Napa lo?", tanya Reza.
"Guys! Gw diajak ketemuan sama Kevin", ucap Keyna membuat keenam sahabatnya menghentikan aktivitasnya.
"Ha? Kevin?", ulang Aldo.
"Iya! Kevin ngajak gw ketemuan. Sekarang dia mau jemput gw di sini", ucap Keyna.
"Lo ngga papa?", ucap Ara menghampiri Keyna.
"Tenang aja, gw nggak apa-apa. Ngga usah khawatir. Siapa yang tahu coba, siapa tahu ini emang cara Tuhan untuk memperbaiki hubungan kita. Maybe", ucap keyna membuat Ara tersenyum.
"Jadi Kevin lagi otw nih?", goda Della.
"Hmm", balas Keyna mengulum senyumnya.
"Pokoknya, kalau misalnya dia ngajak ketemuan buat nyakitin lo lagi. Nggak segan-segan Ara maju untuk tempur lagi", ucap Imel.
KAMU SEDANG MEMBACA
love legend ✓
RandomSuatu saat nanti jika Tuhan mengizinkan, aku akan mengenalkan pada mereka. tentang perempuan spesial di hidup gw setelah Mama - Kevin. Suatu saat nanti jika Tuhan mengizinkan, aku akan mengenalkan pada mereka. tentang laki-laki spesial di hidup gw s...