"Aku ingin melindungimu!"
_BrendonJonathanBoisterVergamo_
____
Acha bersenandung kecil keluar dari kamar mandi dan memilih pakaiannya, hari ini pemotretannya sudah selesai, ia akan pulang dan mengantar Brendon ke bandara.
Acha memilih menggunakan kaos navy bermerk Calvin Klein yang menampakkan sedikit perutnya, dan training keren berwarna hitam berlogo Adidas, dipadukan dengan sepatu putih merk Filla dan tas hitam kecil bermerk Hermes.
Ia juga memoles wajahnya dengan make up tipis bermerk Dior dan rambutnya ia biarkan terurai dan ia style bergelombang. Mahal, elegan, cantik, dan simple adalah empat kata yang menggambarkan penampilan Acha saat ini.
Ting tong.
Acha beranjak membuka pintu mungkin saja itu Brendon, pikirnya. Namun saat membuka pintu ia tak menemukan siapapun kecuali sebuah kotak berwarna unggu yang diletakkan didepan pintu kamar hotelnya.
"Apa ini?!" Tanya Acha meraih kotak itu.
"Mungkin dari fans!" Acha tak ambil pusing iapun segera membawa kotak itu masuk.
Karna penasaran iapun membuka kotak tersebut untuk mengetahui apa isinya.
Disisi lain Brendon juga tengah bersiap memilih bajunya. Ia memilih kaos putih bermerk Gucci, dan celana jeans berwarna hitam dipadukan dengan sepatu putih bermerk Adidas, dan kacamata hitam mahalnya serta aksesoris jam tangan Rolex pengeluaran terbaru.
Rambutnya ia style rapi seperti biasa, membuat ketampanan Brendon semakin bertambah.
Brendon melirik jamnya yang menunjukkan pukul 07;30Am, ia akan mengajak Acha sarapan bersama di restoran hotel saja.
"Raffi!" Panggil Brendon pada asisten lekongnya.
"Raff!"
Tak ada jawaban."RAFF!!!".
Brendon hanya menggeleng, pasti asistennya itu bergi keluar bersama Hengky mereka sudah sangat cocok seperti ibu-ibu arisan dan sangat rempong.
Tanpa pikir panjang iapun beranjak menuju kamar Acha yang bersebelahan dengan kamarnya.
Ting tong.
Pintu kamar Acha terbuka, Brendon kaget ketika Acha memeluknya secara tiba-tiba dalam keadaan terisak.
"What happend Hel?!" Tanya Brendon khawatir.
"Takut!" Lirihnya membuat Brendon semakin tak mengerti, apa yang Acha takutkan.
Brendon segera membawanya masuk sebelum orang-orang berpikir yang tidak-tidak tentang mereka berdua, karna kondisi Acha yang semakin menangis hebat.
"Be-Brendon kotak itu, aku takut!" Lirih Acha.
Brendon mendekat ke ranjang untuk mengambil benda yang Acha maksud, kotak warna unggu itu di dalamnya sudah ada boneka yang membuat Brendon bergidik melihatnya.
Boneka itu sudah hancur dengan badan yang terpisah, disana juga ada bungga mawar putih yang layu, dan banyak bercak darah membuat Brendon ingin mual, ia segera membuang kotak itu ke tong sampah, namun sebelumnya ia mengambil note yang terdapat di kotak itu dan membacanya.
"Hei gadis kecil keras kepala, apa kabarmu sayang?. Apa kau sudah melupakan auntymu ini? Aunty bangga karna sekarang kau sudah menjadi model yang terkenal. Apa kau menjadi model demi kak Zi' mu hm? Dulu Zi pernah berkata bukan kalau? ia sangat mendukungmu menjadi model hahahahah.

KAMU SEDANG MEMBACA
After Your Departure!
Детектив / Триллер"Acha Helliza Hendarso, wanita yang bisa dibilang sempurna dan punya segalanya. Ketenaran, kecantikkan, kepopuleran, kekayaan, dan orang-orang yang menyayanginya. Tapi siapa sangka dibalik semua itu tersimpan kisah kelam dari masa lalunya yang membu...