20. LABIRIN ILUSI

2.1K 269 7
                                    

Warning!

Vote sebelum membaca.

***

20. LABIRIN ILUSI

Hari ini seluruh siswa SMA Cakrawala dibebaskan dari pelajaran sampai jam istirahat dikarenakan guru-guru sedang ada rapat dengan komite sekolah. Tak bisa dipungkiri berita adanya jamkos menjadi hal yang paling ditunggu-tunggu selama ini. Momentum ini jelas dimanfaatkan dengan baik oleh para siswa, ada yang tetap tinggal di sekolah ada juga yang menggunakan kesempatan ini untuk membolos

Zelin memilih opsi pertama, ia tetap berada di sekolah, di perpustakaan lebih tepatnya. Daripada hanya bosan di kelas lebih baik membaca buku disini. Cewek itu menutup lembar terakhir buku yang sedang ia baca, akhirnya selesai sudah.

Dia menoleh sebentar kearah Alikka, sahabatnya itu tengah asik bergulat dengan soal-soal di depannya. Berbicara tentang Alikka, cewek itu terpilih mengikuti seleksi Olimpiade. Ah, sudah tajir pinter pula. Apalah daya jika dibandingkan Zelin si kerupuk melempem. Jangankan ikut lomba, di kelasnya saja dia peringkat lima dari bawah. Hebat bukan?

Zelin beranjak dari duduknya, berniat untuk mengembalikan buku yang habis dia baca. Tubuh kecil itu menyusuri rak-rak coklat besar yang menjulang tinggi disana. Kemudian mengembalikan buku itu ke tempat dimana dia ambil sebelumnya.

Namun, saat akan kembali netranya tak sengaja menangkap salah satu buku yang berhasil menarik perhatiannya. Detik itu Zelin mengambilnya. Dia membaca judul buku itu.

KENALI SEBELUM TERLAMBAT

SAAT KAMU JATUH CINTA

Entah ada apa dengan dirinya saat ini. Zelin bukan tipikal orang yang suka dengan kisah romansa atau apapun itu yang berubungan dengan cinta-cintaan. Tapi kenapa dia justru membaca buku ini? Lihat saja sekarang cewek itu terlihat fokus membaca lembar pertama.

Zelin membulatkan mata saat membaca salah satu kalimat persis seperti yang dia rasakan belakangan ini.

Jika kita sering merasa jantung berdebar kencang saat bertemu atau berpapasan dengan lawan jenis. Maka itu tandanya kamu sudah jatuh cinta padanya.

Astaga! Teori macam apa ini? Kenapa mereka cepat kali menyimpulkan akan suatu hal. Sangat-sangat tidak masuk akal. Masa iya dirinya jatuh cinta pada cowok macam Satria? Kan tidak mungkin. Zelin langsung menggeleng kepala seolah menepis pemikiran buruk itu.

Kemudian dia kembali membuka lembar berikutnya.

Jika kamu merasa kesal saat melihat lawan jenis sedang bersama orang lain, itu artinya kamu sedang cemburu.

Setelah membaca itu Zelin langsung termenung, akhir-akhir ini dirinya juga sering merasakannya, apa itu artinya dia cemburu? Oh, No! Sampai Iroman memakan odading pun Zelin tidak akan mempercayai teori bodoh itu.

Detik selanjutnya, dia langsung mengembalikan buku itu kedalam rak dan kembali.

Setibanya duduk disebelah Alikka, cewek itu mencebikkan bibirnya. Tidak bisa dipungkiri, walaupun dia tidak mempercayainya, tapi dalam hati Zelin tetap takut jika itu memang benar. Pasalnya, apa yang dirinya rasakan akhir-akhir ini sama seperti tulisan di dalam buku itu. Aduh bagaimana ini?

Cewek itu menoleh kearah sahabatnya, sepertinya dia harus berkonsultasi pada Alikka. Siapa tahu dia bisa memberinya saran.

FIGURAN [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang