Part 7

1.7K 106 25
                                    

Pagi hari di rumah frislly,frislly sedang berkumpul sama kluarganya ada mama adek dan papanya walapun ortunya sudah perpisah tpi masih hubungan baik.
"Tumben papa kesini ada apa"ujar fahsya.
"Papa kesini mau ngmg sesuatu sama kk km"ujar papanya.
"Emg ada apa pah"ujar frislly ikut nimbrung.
"Papa kesini mau ngmg sesuatu,papah ingin menjodohkan kamu sama tmn papa,itu ada wasiat dari kakek km,mama km tau juga karena tmn yg mau di jodohkan ke km itu sahabat papa dan mama kamu "ujar papanya.membuat frislly kaget,tak menyangka klau papanya datang kesini hanya ngmg klau dia mau di jodohin.
"Tpi pah frislly masih kuliah,papa tau kan,lagian umur frislly masih 21 th"ujar frislly
"Kuliah sambil nikah kan bisa fris"ujar mamanya.
"Knpa klian tdk ngmg dari awal"ujar frislly
"Bukan gitu tpi blg waktunya,ini waktu yg tepat,gmna kamu mau ngk."ujar papanya
"Kk si terserah,klau itu yg terbaik buat kk,kk bisa apa,kakak hanya ingin klian bahagia,kk hanya ingin membahagiakan klian"ujar frislly tenang walapun di dalam hatinya sedih bnget.Disaat dia sudah mau buka hati sama seseorang,tpi malah takdir berkata lain,frislly hanya berharap semoga calon suaminya mnrima apa adanya.
"Makasih ya sayang,ohya nanti malam kita akan ketemu sama calon suami km,mama yakin pasti km bahagia."ujar mamanya.
"Kok cpt amat ma"protes frislly
"Lebih cepat lebih baik"ujar mamanya
"Fahsya knpa melamun"ujar papanya yg mlht fahsya melamun seperti memikirkN sesuatu.
"Gak apa apa kok pa,fahsya cuma kaget aja dengar fakta ini,jujur fahsya blm siap pisah sama kk,walapun kita gk pernah akur"ujar fahsya.
"Ya kan walapun kk nanti sudah nkh,kan masih bisa main dek,lagiankan masih ktmu sama kk"ujar mamanya.
"Knpa sedih,bukanya harus senang ya,kan gk ada yg gangguin sma marahin km lagi,gak ada yg larang larang km main lagi kan ,dan gk ada yg nyuruh marsya ngikutin km"ledek frislly,jujur frislly jga sedih,frislly juga dekat sama adeknya walapun umurnya beda 6 th.
"Knpa di saat kya gini lo malah gitu kk,jujur gue gak mau pisah sama kk,masih blm rela kk ningalin rumah ini"ujar fahsya.
"Dek kita tidak tau yg namanya takdir,bahkan kakak jauh lebih sedih,harus ninggalin klian,mungkin ini yg terbaik buat kk,kk minta klau kk udah gak ada jaga mama sama papa ya,karna kk ngk mungkin ada di sisi klian terus"ujar frislly dengan mata yg berkaca kaca
"Kk walapun papa sudah pisah sama mama,kami masih tetap klurga"ujar papanya
"Iya nak kita kan masih jaga silaturahmi"ujar mamanya.
Mereka pun saling berpelukan,ini adalah momen yg bahagia bagi frislly dan fahsya.

Di sisis lain
Di rumah jordi juga sedang kedatangan klurganya ada ruben,wenda,dan ortunya.tidak ada thalia thania dan onyo,mereka tidak di ijinkan untuk ikut. karna ini ada sesuatu yg harus di bicarakan.
"Jordi kedatangan kami kesini ada suatu hal yg harus kmi bicarakan"ujar papanya serius
"Emg ada apa pa,kok kaya serius"ujar jordi.
"Gini nak papa sama mama sepakat untuk jodohin kamu,sama anak sahabat papa,dan itu jga waksuat dari kakek km"ujar papanya.jordibyg mendengar itu terkejut,apa ini mimpi.
"Pa ade gk salah dengar kan,ini ade gk minpi kan,"ujar jordi yg masih blm di percaya.
"Loe gak mimpi jor"ujar ruben.
"Tpi alasanya knpa klian,mau jodohin aku"ujar jordi.
"Karena ini waksiat dari kakek km,sebelum meninggal nak"ujar mamanya
"Kamu mau kan"lanjut papanya yg penuh harap.
"Ma pa ko jujur ade kget dengar semua ini,knpa klian gk membicarakn ini dari awal,klaupun ade menolak klian tetep paksa ade kan"ujar jordi agak kesal,knpa harus di jodohkan,di saat dia sudah,mulai jatuh cinta sama seseorang.
"Jadi gmna km mau apa ngk"tanya papanya
"Adek gk mau jadi anak durhaka yg membatah lerintah orang tua,jadi adek mau"ujar jordi dengan berat hati.
"Serius jor"ujar ruben
"Apaa ade klihatn bercanda"ujar jordi dengan nada kesal.
"Makasih ya nak km sudah mau nerima perjodohan ini"ujar papa dan mamanya.
"Iya pa,walapun ade masih berat,tpi ade akan menerima semua ini"ujar jordi dengan mata berkaca kaca
"Nah gitu dong,masak cowok nangis si,udah mau nkh lagi,ingat umur jor,loe udah mau kepala 3"canda ruben,di balas ketawa semuanya.
"Ketawa aja terus sampai puas"ujar jordi ngambek
"Uluh uluh bayi gedhe ngambek"goda wenda.
"Apaan si cik,ingat umur cik,udah anak 3"ledek jordi
"Yee dari pada loe nikah harus di jodohin,klau gak di jodohin kagak bakal nikh"ujar ruben sedikit meledek.
"Udah udah gak susah di ledekin adeknya,oh ya nanti jam 19.00 malam km siap siap ya nanti akan ktmu,sama calon istri kamu"ujar papanya.
"Mendadak amat pa,emg gk kecepatan"ujar jordi.
"Lebih cepat lebih baik"ujar mamnya
"Ya udah terserah klian deh"ujar jordi pasrah.

PopCastHorrorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang