murid muird asrama gryffindor dan slytherin menikmati detensi yang di berikan.mereka harus berkeliling lapangan quidditch yang sangat lebar itu.alina dan sahabat sahabat nya menikmati nya saja.sedangkan muird slythein terus bergetutu.
"ini salah mu tori!" omel blaise.
"dih kok salah ku!" Astoria membela diri nya.
"memang salah mu!coba saja kau tidak mengatai gryffindor pasti kita tak akan di hukum" ketus draco.
"sudah lanjutkan saja detensi nya" theo melerai ocehan mereka.
"para gryffindor itu sangat menikmati detensi ini.lihat mereka sepeprti tak ada beban" ucap pansy.
"ga barbar bukan gryffindor nama nya" ucap blaise menggelengkan kepala nya.
"yeah barbar"
the golden gryffindor itu merkeliling sambil bercanda tawa satu sama lain.
"ayoo ron!!Kalau seperti ini nanti perut buncit mu hilang" ucap alina.
"Maksud mu aku gendut" pekik ron.
"tentu!" Jawab alina terkikik geli.
ron yang tidak terima berlari mengejar alina tapi sayang nya gadis itu lebih cepat.
Hermione dan harry menggeleng kan kepala nya.
"fred george katakan ron gentut kan?" Ucap alina.
"memang" jawab mereka bersamaan lalu tertawa geli begitu juga murid gryffindor yang lainnya.
ron semakin mengejar alina bahkan mungkin mereka sudah mengelilingi lapangan sebanyak 2x.
draco dan atek atek nya hanya terkekeh melihat tingkah alina. sedangkan astoria menatap nya jijik.
"WAAAAAA" jerit alina.ron sudah semakin dekat dengan nya.
Di depan alina ada rombongan draco dan atek atek nya.saat alina ingin melewati tubuh nya di peluk oleh seseorang.
"jangan berlarian nanti jatuh" ucap orang itu di telinga alina.
gadis itu sontak meneh ke,dracoo...
"ihhh,draco lepaskan" alina memberontak. tetapi draco malah semakin mengeratkan pelukan nya.
draco membalik tubuh alina agar menghadap ke aranya.lalu mengacak rambut nya.
"Hah!!dapat" ucap ron mencekal tangan alina.
"huh kau sih" alina menatap sinis ke arah draco. laki laki itu terkekeh.
"Aku menangkap nya untuk mu weasley" ucap draco. ron membulatkan mata nya.
"ya terima kasih" ucap ron ragu lalu menarik alina dan menjewer telinga nya membuat gadis itu mengaduh kesakitan.
"AWAS KAU PIRANG JELEK" pekik alina.
draco dan atek atekn nya terkekeh geli.
"Ck,caper" desis astoria.
"kau itu yang caper" ucap draco dan atek atek nya bersamaan menatap astoria sinis.
-☢︎︎-
alina menatap langit di menara astronomi.pemandangan di sana sanggat indah.
suara hentakan kaki menghiasi tower yang sepi itu.
"alina!" Ucap orang itu.
Gadis itu menoleh ke arah belakang.dan memutarkan bola mata nya malas.
"Sombong sekali" ucap darco duduk di samping nya.
alina diam saja tidak menghiraukan nya.
"kau marah pada ku?" Ucap nya tanpa dosa.alina diam saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐬𝐡𝐞'𝐬 𝐃𝐢𝐟𝐟𝐞𝐫𝐞𝐧𝐭 | D.M
Viễn tưởngKepergian wanita yang ia cinta membuat draco terpuruk. Draco tidak mau menerima kenyataan bawah orang yang ia cintai sudah pergi untuk selama nya. •the girl who has it all •the boy who lived •the boy who had no choice •the girl who shines the light ...