𝒇𝒊𝒈𝒕𝒉

1.1K 163 74
                                    

♥︎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♥︎

pagi yang cerah seperti biasa alina bangun mandi dan menganti pakaian nya lalu seperti biasa latihan dengan remus. gosip itu telah beredar luas di penjuru hogwarst, toh alina tak peduli, banyak yang mengosipi alina dan remus. hari ini sampai Beberapa hari kedepan di adakan free semua siswa bebas. Alina menuju aula untuk makan bersama dengan ketiga sahabat nya.

"bagaimana latihan mu dengan remus?" Tanya harry sambil melahap makanan nya.

"cukup baik, tapi aku sempat terpental" kata alina membuat ron tersedak.

"uhuk-"

"minum minum"  hermione memberikan sebuah jus labu.

"kenapa tertawa.." tanya alina datar.

"sayang sekali aku tidak melihat mu terpental pasti lucu, apalai badan mu kan seperti enteng seperti kertas" kata ron terkikik geli.

"sialan kau ron" gadis itu menjejal ayam di mulut ron, dengan senang hati pria itu menerima nya.

dari kejauhan rita skeeter sedang meeawancarai beberapa murid, yang  alina dengar adalah tanggapan tentang 'hubungan nya dengan remus'. Lalu seseorang menunjuk ke arah alina dan sahabat nya. Si penyebar hoax itu mendekati mereka.

"wahh kita mari kita lihat siapa yang akan di wawancarai lebih awal. Aaa... bagaimana dengan mu scamender" tanya nya dengan menaikkan kaca mata nya ke atas kepala. Alina memutarkan bola mata nya sebal.

"bagaimana kelanjutan hubungan mu dengan pria tua yang bernama remus lupin, apa hubungan kalian spesial?" Tanya nya dengan seringai.

Alina mengubrak meja membuat bebrapa murid menatap nya, mereka takut kejadian seamus saat itu terulang lagi.

"apa urusan mu skeeter, tentu hubungan kami sangat dekat"  kata alina menantang.

'haa!!' Murid murid menutup mulut nya terkejut.

"karena ia ayah baptis ku, dan kau tidak ada urusan nya dengan hal ini skeeter, dan jangan ikut campur tentang hermione, ron, atau harry. Atau aku tidak segan segan membuatmu menderita" manik mata gadis itu menatap lawan bicara nya. Rita skeeter tampak takut dan menelan ludah nya. Alina merampas perkamen yang telah di tulis beberapa hoax oleh nya.

'ternyata prof lupin ayah baptis nya'

'astaga! Untung aku belum mengejek nya'

'aku takut kejadian itu terulang lagi'

"PERGI DARI HADAPAN KU!" sarkas alina memekik. tentu saja rita langsung berlari kecil keluar aula.

𝐬𝐡𝐞'𝐬 𝐃𝐢𝐟𝐟𝐞𝐫𝐞𝐧𝐭 | D.MTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang