"Hemm Cill..Cill...lu berhasil membuat gue gak karuan."
Tiba-tiba!!!! . "Wooy Jee."
"Astaga ngagetin aja lu Vin."
"Lagian daritadi senyun-senyum sendiri sambil lihat handphone , lu gak sakitkan". Kevin sambil meraba dahi Jason.
"Gilaa kali luu." Udah ah lanjut bentar lagi makan siang
"Wkwkwk iyaa Jee."
Skip
Jam siang telah tiba Jason , Kevin , dan Verrel menuju resti terdekat dari bengkel.
"Jee mau makan dimana lagi nih resto apa warteg." Kevin.
"Kayaknya di warteg boleh juga niih." Verrel.
"Ya udah terserah kalian deh maunya dimana."
"Ya udah warteg aja Jee , sekali-sekali kan ngirit wkwkwk." Ujar Verrel.
"Yooo let's go."
Dengan berjalan kaki mereka mencari warteg. Dan sampailah disalah satu warteg terdekat.
"Akhirnya , ya udah pesan yo gue lapar nih wk." Kevin
"Ya udah apaan nih." Jason
"Eemm gue kayaknya nasi pecel aja deh."ujar Verrel.
"Naah recomended banget tuh , gue juga mau deh". Kata Kevin.
"Ya udah lah gue juga." Jason.
"Permisi mau pesan apa dek."
"Ee nasi pecel nya 3 ya bu."
"Oh iya , minumnya apa."
"Lu apa Vin , Rel."
"Samain lu aja." Sahut Kevin dan Verrel.
"Ya udah es teh nya 3 bu."
"Iya dek , tunggu ya."
Jason yang melihat Kevin sedari tadi sibuk dengan handphonenya lalu bertanya. "Vin ...! Sibuk banget sama handphone." Iya kan Kevin sekarang bucin Jee hahaha." Sambung Verrel.
"Hehhh kalian gak tau rasanya gimana kabar-kabaran sama orang yang kalian sayang dan cinta , terus gagal nyatain cinta lagi huuhh."
"Sabar Vin ,ada waktunya kok." Jason yang menepuk-nepuk bahu Kevin.
"Iyaa bro gue sabar nungguinnya."ujar Kevin.
"Wkwkwk gue dukung apapun yang direncanakan adik gue , selagi itu baik.". Verrel
"Wooiiilaah makasih, tapi Rel lu juga harus bisa cari cewek."
"Untuk saat ini gue belum tertarik dengan cewek manapun , gue masih nyaman sendiri."
"Iyaalah Rel itu hak lu , tapi gue mau liat lu bahagia bisa uwu-uwuan juga wkwkwk." Kevin.
"Bisa aja lu Vin." Jason
"Eeh kalo lu gimana Jee , suka sama Pricillya?." tanya Kevin.
"Hah!!." Jason dikagetkan dengan nama Pricillya. Yaa... Gak lah apaan sih."dengan sedikit nada salting.
"Cocok aja sih Jee wkwkwk." ujar Verrel.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are The First (Jason William Winata )
Sonstiges"Aku dan kamu, Kita bukan lah satu mungkin bisa menjadi tiga bahkan jutaan." Cerita ini ditulis untuk merasakan kehadiran nyata sesosok seseorang yang membuat senyum bahkan tertawa lepas di dunia kehaluan. Aku berharap cerita ini yang kalian inginka...