"Jee..." Cecillya mengetuk pintu.
"Apa sii Cii....masuk aja.."
Dengan suara malas Jason menyahuti Cecillya.
"Kenapa sih Jee.." Cecillya membuka pintu.
"Gak Cii..gue gak kenapa-kenapa." Sahut Jason tambah malas.
"Lu galau? Bisa ya orang ganteng galau."
"Huuuff susah ya Cii menaklukan hati seseorang yang keras kepala."
"Loh! Emang siapa coba..kalo Cristy kan gak gitu, apa bukan Cristy?."
"Yaa...emang bukan Cii.."
"Terus! Siapa?." Cecillya bertanya-tanya.
"Pricillya Cii.."
"HAH!!!... Lu suka dia??."
"Aduhh Cii gak usah teriak." Jason menutup mulut Cicinya.
"Uppss sorry...lu suka Pricillya?." Tanya lagi.
"Iya Cii...gue suka sama dia dan dia gue rasa perfect buat gue dan gue juga nyaman kalo sama dia?."
"Jee...bukan apa-apa ta tapi...."
Jason menepis perkataan Cecillya.
"Udahlah Cii sekarang lu bantuin gue gimana caranya naklukin orang yang keras kepala."
"Yaaa...gue gak tau jugaa..yaa coba aja gitu lebih dekat lagi, ya udah Cici ke kamar dulu yaa...ada kerjaan tadi byee...." Cecillya keluar.
"Yaahh Cii..Cii . bukannya dibantuin heeehhhh...." Jason merebahkan tubuhnya.
"Jason suka sama Pricillya? Terus Cristy? Pasti hatinya sangat patah , aku mengerti akan perasaan Cristy dan dia perempuan hebat bisa memendam perasaannya sama Jee bertahun-tahun lamanya." Ucap dalam hati Cecillya.
Cristy telah banyak bercerita tentang Jason kepada Cecillya. Maka dari itu Cecillya tau semuanya termasuk perasaan Cristy kepada Jason.
*****
#Dirumah Pricillya
Pada saat itu waktu makan malam Pricillya tidak ada , Papa dan mama nya pun menanyakannha kepada Reina.
"Reii kakak kamu mana , coba panggil suruh makan."
"Ee iya maa..aku caru dia dulu dikamar." Reina menuju kamar Pricillya.
"Cill...(tok tok tok!) "Reina mengetuk pintu.
"Haaahhh apaa...." Dengan suara malas Pricillya menyahuti Reina.
"Lu kenapa.." Reina membuka pintu.
"Gakpapa. Apaan." Sambil memainkan ponselnya.
"Itu dipanggil papa sama mama disuruh makan."
"Ohh... Gue belum lapar duluan aja."
"Euumm bener nih.. lu gak kenapa-kenapa kan?." Reina memastikan.
"Hehh iyaa gue gak kenapa-kenapa." Pricillya memalingkan tubuhnya yang sedang rebahan.
"Ohh ya udah." Reina keluar.
Reina mengerti apa yang dirasakan oleh Pricillya. "Cill...Cill..gue tau lu berada diposisi yang dilema."
Reina kembali ke meja makan dan mengatakan. " Ee maa kata Icill duluan aja dia belum laper banget "
"Ohhh ya udah ayo makan."
Skip
Jason dan Pricillya sama-sama memandangi laptopnya dan mengingat hal yang tadi siang.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are The First (Jason William Winata )
Aléatoire"Aku dan kamu, Kita bukan lah satu mungkin bisa menjadi tiga bahkan jutaan." Cerita ini ditulis untuk merasakan kehadiran nyata sesosok seseorang yang membuat senyum bahkan tertawa lepas di dunia kehaluan. Aku berharap cerita ini yang kalian inginka...
