Part 33

491 87 12
                                    

Jason dan Pricillya menunggu diluar ruangan. Jason sangat cemas dan takut terjadi hal yang serius pada Cristy. "Eee Jee kamu tenang yaa Cristy pasti baik-baik aja." Pricillya mencoba menenangkan.

"Iyaa Cill , makasih yaa udah nenangin aku."

"Iya sama-sama , kita tunggu informasi dari dokter."

Tak lama dokter keluar dari ruangan Cristy. "Bagaimana dok.? Apa ada yang serius.?" Tanya Jason.

"Dia tidak kenapa-kenapa hanya saja demam yang tinggi , dan dia mengalami kelelahan jadi dia juga perlu banyak istirahat."

"Syukurlah..boleh kami masuk dok."

"Silahkan , saya permisi dulu."

"Ayoo Cill.." Jason menarik tangan Pricillya.

Pricillya hanya diam dan mengikutinya. Namun Jason lupa melepaskan genggaman tangan Pricillya dan Cristy melihatnya.

"Ciss gue khawatir banget sama lu."

"Ee eee iiiyaa Jee gue gak kenapa-kenapa kok." Cristy sedikit melirik kearah tangan mereka.

Pricillya menyadari akan tangannya yang digenggam Jason langsung melepaskannya , begitu pula Jason.

"Heee haii Ciss aku sedih liat kamu sakit , cepat sembuh yaa.." ucap Pricillya.

"Hee iyaa Pricillya .. makasih yaa..tapi kok kamu bisa bareng Je tadi."

"Eehh jadi gini..... Iya dia bareng gue karena dia lagi gak ada kelas karena dosennya ada urusan mendadak , soalnya dia gak bawa mobil." Tepis Jason.

"Kan ada adik nya atau naik taksi.?" Tanya Cristy lagi.

"Ee...iya jadi adiknya masih ada kelas dan dia nunggu taksi tapi gak ada gitu kan Cill." Tepis lagi Jason. Ee iyaa gituu."sambung Pricillya.

"Oohhh ,Jee lu bisa ngabarin orang tua aku gak soalnya handphone aku ketinggalan disofa tadi."

"Oohh iyaa sorry ya gue tadi buru-buru bawa lu ke mobil. Ya udah gue telepon mama kamu yaa." Iyaa makasih yaa Jee.." sambung Cristy.

Jason pun keluar dan menelpon mamanya Cristy untuk memberitahukan kalo Cristy bersama dia. Tinggallah mereka berdua.

"Cill makasih yaa ngikut Jason kesini jadi ngerepotin, Jason itu emang gitu perhatian banget sama gue , dia sesayang itu sama gue dia gak mau gue kenapa-kenapa hee."

"O..oohh iiyaa Cis heee , Jason suka sama lu juga kan?."

"Iiiyaaa mungkin sih , yang penting dia sayang banget sama gue."

"O...oohh. , Aku permisi ke toilet dulu yaa.."

"Oohh silahkan." Sambil tersenyum bahagia.

Cristy sengaja berbicara begitu supaya Pricillya sakit hati dan berharap Pricillya menjauhi Jason. Pricillya pun langsung terpancing dengan pembicaraan Cristy dan menganggap semuanya benar.

Pricillya langsung pergi dan mencari taksi.

"Ternyata perasaan gue salah selama ini , mereka dekat banget bahkan keluarga mereka juga udah dekat banget , Tuhan....apa yang harus aku lakukan dengan perasaanku ini." Pricillya meneteskan air matanya didalam perjalanan.

You Are The First (Jason William Winata )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang