12. Begal

803 74 7
                                    

2 hari 1 malam mereka di Puncak Mahameru.
Kini mereka sedang berada di Stasiun Malang untuk kembali pulang.

"Capek bat gilaa" lelah Iva
"Tapi enak juga si,kek gini kumpul² walaupun gue gak kenal sama temen temen Adhit" ucap Liora menyenderkan kepalanya pada kursi Kereta.

"Haahh pulang pulang gue mau tidur ah 1 hari" ucap Iva.

"Dih songong Lo" sembur Jeni.

"Ahh brisik lo pada. Gue mau tidur bentar!"

Berjam jam mereka di kereta akhirnya sampai di Jakarta.
Mereka turun,bus yang mereka Booking waktu itu sudah stay di Stasiun.

"Bye! Gue duluan ya" ucap Iva melambaikan tangannya pada para pria. Liora dan Jeni pun ikut dengan Iva.

"Lo gak mau ikut kita aja?" Tanya Adhit.

"Enggak,Sory ya Sopir gue ternyata jemput sampe sini" kekeh Iva.

"Thanks ya Dhit. Udah ajak kita jalan jalan" ucap Liora tersenyum manis. Adhit salah tingkah.

"Dhit! Sama sama kek apa gimana gitu malah bengong!" Seru Liora saat Adhit menatap Liora tanpa sadar.

"Ha..hah? I..iya sama sama" jawabnya masih tak sadar.

"Hm yaudah kita duluan ya" ucap Jeni.

"Hati hatii ayangg Jeni!!" Teriak Devan saat 3 gadis itu perlahan meninggalkan mereka.

"Aseeek Mobil baruu" ucap Liora ke sekian kalinya,sembari masuk ke dalam Mobil BMW Hitam milik Ayahnya Iva.

"Sumpah gue geprek lo lama lama!" Sengit Iva.

"Kenapa si?" Tanya Jeni bingung.

"Iva mobilnya tiap hari baru teruss" tawa Liora.
"Heh bangsat!ini mobil bokap gue!baru di cuci!" Ucap Iva greget.

"Masa cuci tiap hari!" Ucap Liora

"Yaa bokap gue emang kalo soal mobil harus bersih! Gak kek mobil lo bau azab!" Ketus Iva.

"Eh enak aja lo! Mobil gue tuh wangi!" Balas Liora tak terima.

"Hee udah dong gue capek pengen tidur di mobil baru Iva" ucap Jeni ikut²an.

"TERSERAH LO PADA!!"

****

2 minggu sudah Liora kuliah di Universitas Garuda. Saat ini ia sedang mengerjakan Skripsi yang di berikan oleh Dosen Kiler.

"Duhh banyak banget si. Lagian tuh Botak bersinar ngapain ngasih tugas sebanyak ini sih!" Sewot Liora melihat tugasnya yang menumpuk.

"Bodo ah gue keluar aja!" Liora keluar dari kamarnya,Menampakkan kakaknya yang berpenampilan rapih dan wangi,tidak seperti biasanya.

"Wuidihh mau kemana nih Bang?" Tanya Liora pada Kakaknya.

"Gini ya Li,gue kan mau ngelamar pacar gue,nah gue butuh banget bantuan Lo!" Jawab Kelvin.

"Lo punya Pacar? Sejak kapan? Ihh parah gue gak di kenalin!" Tanya Liora

"Yaa gimana yak! Gue sih mau mau aja ngenalin lo sama calon istri gue. Tapi gue gak mau dia pingsan gara gara liat muka lo yang kek Hulk" ejek Kelvin tertawa lepas kemudian lari sebelum terkena pukulan maut.

"Ngeselin banget si lo!! Gue sumpahin dia gak mau nikah sama manusia bangke kek Lo!!!" Teriak Liora mengejar kakaknya itu.

****

"Ma,mama kenapa kok tumben diem?" Tanya Adhit yang melihat Mamanya lebih banyak diam.

"Mama bingung Dhit" jawab Vina lemas

Adhitama [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang