Vote dulu yuk.
Jangan lupa koment!"ADHIT BAKAL PERGI KE ITALI MA,NYUSUL CALON ISTRI!!"
*****
"Duh,bosen banget anjay. Lagian kenapa si Ayah nyuruh gue pindah kesini?!" Gerutu Liora kesal. Ia saat ini berada di kamarnya. Memandangi salju yang mulai habis.
Ia jadi rindu pada Iva dan yang lain.
Sudah 1 minggu ia berada disini. Dan yah..dia masih belum bisa beradaptasi dengan orang orang disini. Selain tidak kenal,dia juga tidak bisa bahasa Italia. Ia hanya menggunakan bahasa Inggris ketika makan di restorant.Entah bagaimana ceritanya Kelvin dan Zeline bisa bahasa Italia. Ia sudah lumayan banyak belajar bahasa sini. Tapi yaa tetap saja pelan pelan.
Ngomong ngomong,bagaimana kabar Adhit? Apa dia benar benar sudah move on? Dengan cepat Liora menggelengkan kepala berusaha membuang jauh jauh pikiriannya tentang Adhit.
Apa benar Adhit hanya memanfaatkan dirinya? Tapi,Liora jadi ragu."Oh iya,gue lupa ngomong sama Bang Kelvin!" Gadis itu menepuk dahinya lupa. Hampir 1 minggu disini,tapi dia lupa akan membahas masalah hoodie itu! Benar benar membagongkan!
"ABAAANG!" Teriak Liora dengan suara cemprengnya.
"BERISIK!" Sahut Kelvin ikut berteriak.
Gadis itu keluar kamar kemudian menuruni tangga. Disana dia menemukan Kelvin yang sedang sibuk dengan laptopnya di ruang tengah. Tidak ada Zeline.
"Kak Zel mana?" Tanya Liora duduk di sebelah Kelvin. Ternyata pria itu sedang sibuk dengan perusahaanya.
"Pergi,sama temen temennya" jawab Kelvin masih fokus.
"Kok ada temen si disini?" Gumam gadis itu heran.
"Ya bisa lah,gimana si lo!"
"Bang,ajarin gue bahasa Itali dong!" Pinta Liora. Ia akan basa basi dulu sampai pekerjaan Kelvin selesai.
"Sei pazzo" ucap Kelvin tersenyum.
"Waw,Artinya apa Bang?"
"Kamu cantik," jawab Kelvin menahan tawanya.
"Ahh bisa aja lu kutu air!"
"Lagi dong Bang!"
"La tua faccia è come un pollo" ucap Kelvin menahan tawanya lagi.
"Apalagi tuh?"
"Kamu seperti bidadari" jawab Kelvin mengangguk yakin.
"Beneran? Kok gue gak percaya ya?" Liora menatap Kelvin dengan mata memincing. Kelvin hanya menggedikkan bahunya acuh kemudian menutup laptopnya dan menyeruput kopinya sedikit.
Liora langsung membuka translate. Matanya membulat karna melihat arti dari ucapan Kelvin yang pertama 'sei pazzo' yang artinya adalah 'Kamu Gila'
Gadis itu menatap Kelvin dengan kesal. Lalu ia kembali mengetik kalimat kedua. Ia cukup hafal.Matanya kembali membulat karna membaca arti dari 'La tua faccie è un pollo' yang artinya adalah 'wajahmu seperti ayam'

KAMU SEDANG MEMBACA
Adhitama [Revisi]
Teen Fiction"Gue bakal maafin kesalahan Lo. Tapi enggak dengan perselingkuhan!" _Alana Liora Gantari. "Gue bakal tetap anggap Lo temen,sekalipun Lo bunuh gue saat ini juga!" _Adhitama Elvan Syahreza. [WAJIB FOLLOW SEBELUM BACA!!] _______________________________...