DEFINISI [ END ]

31

Takdir adalah Rahasia Tuhan.
Meskipun takdir itu milik kita sekalipun, tetapi kita tidak mengetahuinya.

🍀🍀🍀🍀🍀

Di restoran dengan sedikit pengunjung, duduk seorang wanita sembari mengaduk minuman yang telah di pesan. Wanita itu terus menatap arah pintu restoran  menanti seseorang yang telah membuat janji padanya.

" MAMA!!!!" Seru seorang anak laki-laki berlari menghampiri wanita itu.

Dengan tangan terbuka dan senyum hangatnya wanita itu merengkuh anak lelaki yang berlari menghampirinya dengan penuh rasa rindu.

" Mama Vino kangen." Ucap anak itu yang berusia sekitar 6 tahun.

" Mama juga sayang." Ujar lirih wanita itu mengusap kepala anak bernama Vino dengan mata berkaca-kaca.

" Assalamu'alaikum Aisyah." Sapa seorang pria berdiri di belakang Vino dengan senyumannya.

Wanita itu adalah Aisyah yang saat ini berstatus sebagai istri Adam. Sedangkan anak bernama Vino itu adalah anak kandungnya dari pernikahan pertama yang telah kandas. Sedangkan orang yang menyapanya dialah yang saat ini berstatus sebagai Mantan suaminya.

"Wa'alaikumussalam...... Mas Alvin " jawab Aisyah lirih dengan suara seraknya karena tak kuasa membendung air mata.

Aisyah mempersilahkan keduanya untuk duduk, Vino sudah mulai berceloteh mengenai kegiatan kesehariannya dengan penuh rasa haru Aisyah mendengarkannya dengan mata berkaca-kaca.

" Mama lihatlah!." Seru Vino menunjukan siku tangan kirinya yang terdapat sebuah luka yang sudah terplester.

" Kenapa bisa luka seperti ini?" Tanya Aisyah dengan raut khawatirnya.

" Mama tidak usah khawatir, kata Papa..... Vino harus jadi anak kuat sampai Mama nanti pulang. Vino kangen Mama, Mama kapan pulang?" Tanya Vino dengan raut sedihnya.

Melihat Vino yang bersedih membuat hati Aisyah seorang ibu Sangatlah sakit. Vino adalah anaknya yang masih kecil dan sangat membutuhkannya, tapi semua itu sangatlah rumit untuk dijelaskan pada Anak sekecil Vino.

Karena tak sanggup menjawab Aisyah kembali mendekap Vino kedalam pelukannya. Sudah lama sekali terakhir kali Aisyah melihat Vino dan Rindunya seolah meluap saat bertemu dengan Vino anaknya. Alvin yang sedari tadi menjadi saksi sebuah kerinduan yang lama tidak bertemu dan Akhirnya bisa di pertemukan hanya diam dengan tatapan yang sulit di artikan. Membiarkan seorang ibu serta anaknya yang telah lama terpisah.

🍁🌹🍁🌹🍁

Nayra pulang kerumah tepat menjelang Maghrib bersama dengan Hazel yang akan menginap dirumahnya untuk menenangkan fikiranya. Senyum sumringah memancar jelas di wajah keduanya.

" Assalamu'alaikum." Salam keduanya masuk kedalam rumah.

Di ruang tamu Adam duduk bersama Abi, Umi dan juga Fadi yang sedang mengobrolkan sesuatu.

" Wa'alaikumussalam." Jawab semua orang.

"Naya kamu dari mana saja, Adam telah menunggumu. Hazel? Sudah lama sekali kamu tidak berkunjung" Tanya Umi menghampiri keduanya.

" Iya Umi, Hazel sibuk dengan kuliah." Ucap Hazel.

" Hazel kamu naik dulu saja ke kamarku." Ujar Nayra.

" Eh...bukannya di kamar tamu Nay?" Bisik Hazel pelan.

Nayra menggeleng pelan sebagai jawaban.

" Nanti akan aku jelasin." Ucap Nayra tersenyum.