52. We're Tired But It's FUN!

87 13 12
                                    


Rei melihat teman-temannya yang duduk berdekatan dengan wajah lelah. Bahkan para angin ribut pun mulai kalem. Sudah beberapa hari ini mereka kurang tidur karena mengejar target syuting MV. Pekerjaan Rei sebenarnya jauh lebih ringan karena mereka juga dapat bantuan tambahan dari freelance.

Itu artinya, dia tak harus jadi pembimbing. Semua orang sudah tahu pekerjaannya masing-masing. Hanya satu anak magang yang dia bawa untuk ikut syuting MV. Pertemuannya dengan rekan-rekan freelance juga cukup membuat Rei malu waktu itu.

Waktu itu, kita-kira begini kejadiannya.

"Wah Rei! Senang bertemu denganmu, aku jarang melihatmu!" hyung yang biasa ikut syuting dan membantu Rei mengambil behind the scene terakhir kali langsung menyapanya..

"Lama tidak bertemu hyungnim," Rei menunduk lalu memperkenalkan anak magang yang dibawanya.

"Wah, terkahir kali aku melihatmu masih bekerja di bawah petunjuk Pak Han. Sekarang kau sudah bisa membimbing orang. Mereka pasti bangga padamu,"

"Pujianmu berlebihan hyung," Rei tertawa dengan canggung.

Kembali ke lokasi syuting yang lumayan melelahkan.

Meski tidak ada adegan dance yang biasanya berat (karena mereka sangat perfeksionis) para member tampak kelelahan karena berlari terus menerus. Setelah berlari hampir sepanjang hari, akhirnya mereka sampai di hari terakhir syuting.

"Kalian sempat tidur setengah jam lagi loh," Rei membagikan minuman energi kepada para member lalu duduk di sebelah Jin.

"Ah aku juga ingin, tapi nanti malah tanggung, enggak enak," kata Jin.

Rei hanya bergumam dan memperhatikan tingkah teman-temannya.

"Aku iri pada anak ini yang bisa tidur di mana saja," sambung Jin sambil melihat ke arah Yoongi.

"Hemmm," tiba-tiba Yoongi bergumam.

"He? Dia tidak tidur ya?" kekeh Jin.

Taehyung yang biasanya berisik tampak lebih diam. "Capek ya?" Rei mengacak rambut Taehyung.

"Hehe enggak kok, noona. Sebenarnya ini menyenangkan juga," kata Taehyung dengan suara lelah.

"Heleh tak usah berpura-pura, aku sedang tidak menyalakan kamera," canda Rei.

"Tapi beneran, walau capek sekali karena lari-larian terus," Taehyung membela diri.

"Seru sih, daripada akting ini malah ini seperti bermain-main," sahut Jimin, menyetujui Taehyung.

"Betul, sepertinya kita sedang membuat memori bagus dan ditangkap kamera. Bekerja sambil bermain, seperti ini ya penggambaran nyatanya," kata Namjoon.

Rei tersenyum melihat teman-temannya yang masih bersemangat walau kelelahan. "Jujur sih, aku lebih suka konsep ini. Soalnya yang kemaren terlalu suram,"

"Wahahah! Kau masih dendam ya Rei?" Hobi yang daritadi diam tiba-tiba tertawa. "Tapi aku setuju, syuting kali ini sebenarnya melelahkan tapi seru. Soalnya yang kita lakukan natural bermain aja,"

"Yang sebelumnya juga main kok, eh malah endingnya kayak gitu," Rei mendengus seperti anak kecil.

Jin yang tak tahan akhinya tertawa sembari pipi Rei ditoel dengan gemas.

Para member mulai menceritakan berbagai bagian yang mereka sukai saat syuting. Rei sangat suka melihat mereka mulai bersemangat mengobrol. Sampai akhirnya mereka tertuju pada Rei, untuk menceritakan bagian yang dia sukai.

7 Dwarfs & The Moon SpiritTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang