siapa yang ga kenal dengan "ALVANO RADIT ADITIYA"cowok dingin, biang onar di sekolah banyak dari para siswa yang tidak mau berurusan dengannya karena mereka tau apa yang akan terjadi selanjutnya.
"SHELA ANANTASYA" cewek baru yang bersekolah di SMA...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Shela dan Manda berjalan menuju ruang guru untuk mengembalikan surat surat persetujuan kompetisi seni lukis.sesampai di depan meja Bu Desi Shela segerah memberikan apa yang ia bawa tadi.dengan senang hati Bu Desi menerimanya bersamaan dengan senyuman kecil.
"terimakasih,Bu"
"Iya,sama sama"balas Bu Desi dengan tangan kanan mengelus bahu kanan Shela.
"oh,iya, jangan lupa besok kamu harus latihan di ruang lukis ya?"
"Baik,Bu"
"Satu lagi,kamu harus jaga kesehatan jangan sampai kamu kelelahan"
"Jangan lupa makanan harus di jaga"lanjut Bu Desi
"tenang aja Bu,kalau itu saya akan mengingatkan Shela setiap hari"
"kalau perlu setiap satu jam sekali" lanjut Manda bersamaan dengan merangkul bahu Shela.Di sisi lain Shela hanyan memaksakan senyumannya.
"Oke,ibu serahkan semuanya sama kamu"ucap Bu Desi ke pada Manda.
"Siap,Bu"balas Manda semangat dengan mengangkat tangan kanannya ke samping pelipis kepal sehingga membetuk hormat.
"Sekali lagi saya ucapkan terimakasih Bu,kalau begitu saya izin masuk kelas"ucap Shela sopan.bersamaan dengan menarik tangan Manda pelan.
****** Kelas XII MIPA 1 begitu sunyi saat mengetahui pak Eko yang mengajar kelas mereka.semua siswa siswi yang tadinya ramai seperti pasar malam.kini mendadak sunyi.setiap tatapan tajam pak Eko mampu membuat buluk kuduk para siswa siswi merinding.seperti saat ini pak Eko berjalan kesana kesini untuk memeriksa siapa saja yang tidak membawa buku pelajaran waktu mapelnya.
"Kamu bara kenapa tidak membawa buku buku mata pelajaran saya?!"tanya pak Eko dengan suara tegas.
"Ya,kan saya gak tau kalau sekarang ada mapelnya bapak"
"Udah tau salah,masih berani mengelak ya,kamu?"
"Saya tida-"belum sempat bara mengatakan sesuatu pak Eko sudah memotong perkataan Bara."sudah,cepat kamu berdiri di depan!"ucap pak Eko tegas.
dengan rasa dongkol Bara berjalan menuju tempat yang di perintahkan pak eko.langka pak Eko berjalan menuju bangku selanjutnya.
"Ini juga,malah ga bawa apa apa,kamu niat sekola apa nggak sih"bingung pak Eko saat melihat atas meja.sedang orang itu siswa itu hanya berdiri kemudian berjalan ke depan.sudah 10 menit pak Eko berkeliling ke sana ke mari untuk memeriksa buku buku pelajaran.dan dapat di pastikan semua yang berada di dapan hanya lima cowok.
kini giliran pak Eko berjalan menuju meja Shela dan Manda.saat Manda dan Shela sudah menyadari ke datangan Pak Eko mereka berdua segera membuka tas mereka untuk mengambil buku buku yang ada di dalam tes.