part 49 Kanvas

318 16 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Chapter ALVANO udah update ya...jangan lupa buat vote,commen and follow💛☺

Kali ini bakal ada banyak kejutan dari kisah ALVANO😊

aku mau ucapin makasih buat kalian yang sudah mau baca cerita ini.makasih sudah mau mampir ke lapak ini.💛

selamat membaca!!!❤

****

langkah kaki yang terus berjalan melewati koridor sekolah.dapat ia lihat suasana sekolah nampak sepih hanya beberapa siswa siswi yang berlalu lalang di sana.

"Shel!"

hampir saja Shela akan berbelok untuk menuju kelasnya jika saja tidak ada yang memanggilnya.dapat ia lihat dari ke jauhan seseorang dengan rambut di biarkan tergerai tak lupa tas warna hitam yang ia gunakan.

"Manda" gumam Shela

"tumben lo dateng sendiri? Vano mana?" tanya Manda yang kini sudah berada di samping Shela.

"em...gue ga tau" jawab Shela ragu sekaligus binggung.ia takut jika sahabatnya ini tau kalau sekarang hubungnya dengan Vano sedang dalam masalah.

"kalian berantem?" tanya Manda

pertanyaan sesingkat itu saja membuat Shela terkejut sekaligus binggung harus menjawabnya bagaimana.

"n-nggak kok" balas Shela gugub

"beneran?"

"iya Manda"

"oh ya,kalau nggak salah sekarang ada tugas dari Pak Eko" alibi Shela agar bisa membuat sahabatnya ini tadi menanyakan pertanyaan seperti tadi.

"astaga kok gue bisa lupa!" celetuk Manda bersamaan dengan menepuk jidat kepalanya.ia benar benar lupa bagaimana bisa ia melupakan tugas dari guru kiler seperti Pak Eko.bodoh bodoh itulah yang Manda katakan pada dirinya sendiri.

di sisilain Shela merasa lega karna rencanya untuk membuat Manda melupakan pertanyaan pertanyaan tadi akhirnya terkabulkan.

"terimakasih Pak Eko terimakasih.karna tugas dari Pak Eko akhirnya Shela bisa terlepas dari pertannyaan pertanyaan yang menakutkan itu" ucap Shela dalam hati.

dengan senyum yang di paksakan Shela segerah merangkul tangan kanan Manda."tenang kan ada gue"  ucap Shela seketika.

"oh iya...makasih Shela Anantasya!" seruh Manda

"astagfirullah!"

"kenapa Man?" tanya Shela panik saat melihat Manda diam seketika seperti patung.

"pelajaran Pak Eko kan di mulai jam pertama..." gumam Manda.

"hah?"

tak ingin memperdulikan Shela yang masih bingung.Manda segerah menarik Shela untuk berlari menuju kelas mereka.dan tanpa Manda sadari seorang cowok berkulit putih sedang berjalan melewati mereka.kedua tatapan yang saling menghubungkan seolah olah semesta sedang bercanda dengan mereka.

ALVANO (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang