Extra Part 1 : Kepingan Masa Lalu

35.6K 1.3K 152
                                    

*Jangan lupa vote yang banyak yaaa... Subscribe youtube aku juga dong, subscribe itu gratis lho gais :"")) 😍

"Ada yang terpaksa harus berhenti bahkan sebelum memulainya."

🌻Foggy Road🌻

Ha p p y R e a d i n g ✨

Jogja, 11 tahun yang lalu.

Seorang gadis berkuncir kuda sedang berjongkok mengikat tali sepatunya yang terlepas. Reina, gadis berbaju olahraga itu tersenyum memandangi sepatu baru miliknya. Dia sungguh heran mengapa abangnya bisa semanis itu. Gadis itu lantas berlari mengejar Hanif yang sudah lebih dahulu berjalan di depannya. Setelah mensejajarkan langkahnya, Reina menelusupkan tangannya ke tangan kekar milik Hanif.

"Abang, I love u..." ucap Reina sambil cengar-cengir.

Hanif memasang wajah mual setelah mendengar perkataan adiknya yang sok manis itu. "Jijik ih..." cibirnya.

"I love u full abangku yang paling ganteng." ulang Reina disertai kecupan di pipi Hanif.

"Iyuhh... Tolong saya dicium sama nenek grandong..." teriak Hanif.

Cup cup cup

Reina mengulangi kecupan itu ke pipi Hanif, setelah itu dia berlari meninggalkan Hanif.

"Nana, sini kamu! Pipi abang kena liur kamu nih!" teriak Hanif kepada Reina yang berlari sambil memeletkan lidahnya.

Bugh

Karena tak melihat jalan dengan baik, Reina jatuh tersungkur menabrak tembok China. Ralat, bukan tembok China tapi gunung es.

"Maaf..." ucap Reina kepada tembok es tersebut.

"Anjir dicuekin!" kesal Reina saat ucapan maafnya tak digubris oleh korban yang dia tabrak.

Sedangkan Hanif yang berdiri di belakang adiknya itu hanya menertawainya. "Sukurin lo! Dicuekin kan haha"

Sebuah tangan tiba-tiba merangkul Reina dari belakang. "Halo Na!" ucap si pemilik tangan.

"Halo Arumku sayangkuw" jawab Reina dengan senyum yang mengembang.

"Ayo masuk kelas!" ajak Arumi.

"Let's go!" ucap Reina.

🌻🌻🌻

"Mau nonton film ga hari ini?" tanya Reina kepada Arumi ketika mereka sedang makan di kantin.

Foggy Road (Completed 🌻)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang