Biarkan ku memelukmu tanpa memelukmu, mengagumi dari jauh..
Aku menjagamu tanpa menjagamu, menyayangimu dari jauh..Mengagumi dari jauh - Tulus
~~~~~~~~~~~~
"Gue besok balik dulu ya vi, tiga hari lagi nyokap gue balikkk nih. Gue harus lebih dulu sampe bandung, soalnya nyokap gue mau nginep di apartement gue. Dia gak bakal balik kalimantan. Dia mau ngunjungin gue dibandung" Ucap fanya seraya memasukkan baju kedalam koper berwarna maroon miliknya.
"Hmmm oke, hati-hati ya! Jangan keseringan bolos oke? Biar cepet lulus tepat waktu!" Viona pun memeluk sepupunya.
"Jiehhh tumben lo drama. Alay lo alayy" ucap fanya mengejek.
"Ck! Gak bisa diajak serius dikit lo!" Spontan viona menjitak kepala fanya.
"Ehh sakit njir!!" Protes fanya.
Viona hanya terkikik melihat fanya dalam mode ngambek. Lalu terdengar pintu kamar viona terbuka, menampilkan sosok indri alias mama viona.
"Bener nih besok mau pulang aja?" Tanya indri pada fanya.
"Hm iya nih tan, sebenernya sih fanya berat banget buat ninggalin vio. Tapi ya mau gimana lagi. Entar keburu ketauan nenek sihir kalo aku udah bolos dua minggu." Jelas fanya.
"Nantu juga bakal ketauan kalo dapet surat panggilan orangtua!" Celetuk viona.
"Eh jan ngadi-ngadi gue udah izin kalo ada sodara yang meninggal." Sahut fanya asal..
Viona dan indri menatap fanya tak percaya. "Jan aneh-aneh lo bilang gue yg mati kan? Ngaku lo!!!" Viona memukul paha fanya.
"Awwwws sakit babi!!" Ucap fanya.
"Fanya, siapa yang kamu jadikan alasan ada sodara yang meninggal?" Tanya indri pada keponakan nya yang terkadang isi otaknya random itu.
"A-aku bilang nenek yang meninggal." Sahut fanya tanpa dosa.
Viona dan sang mama saling tatap lalu menganga tak percaya. Bukannya apa-apa tapi kedua nenek fanya sudah meninggal, apalagi yang dijadikan alasan izin nya adalah nenek dari ibu artinya ibu dari mama fanya dan riana. Kan nenek dari mama nya sudah meninggal sewaktu fanya dan viona bayi. Astaga bener-bener kelakuan fanya otaknya random, asli.
"Dia bukan sepupu aku mah!" Ucap viona menggeleng.
"Dia juga bukan ponakan mama" sahut indri mendramatisir.
"Ihh vio, sama tante jahatt! Lagian kan aku gak ada alesan lagii." Sahut fanya.
"Terlalu mengadi ngadi idup lo anjir." Ucap viona.
"Yasudahlah maklum aja, kalo gak bertindak aneh ya bukan fanya itu namanya." Sahut indri.
"Yasudah kalian istirahat ya, besok kita antar fanya ke stasiun. Udab pesan tiket kereta ke bandung nya kan?" Lanjut indri.
"Udah kok tante!"
"Yasudah, kalian istirahat." Indri pun keluar dari kamar viona, dan menutup pintu nya.
Viona dan fanya pun naik keatas ranjang secara bersama lalu menarik selimut tebal secara bersamaan.
"Jangan lupa nanti kita ke korea! Gue sama bang fandi sebelum malam taun baru bakal kesini jemput lo dan ngajak tante indri supaya malem taun baruan sm nyokap gue aja di kalimantan. Oke?"
"Okey dokey yo is that true, yess" sahut viona.
"Yee mulai kena virus drakor nya ni bocah." Ucap fanya.
💘💘💘
Setelah kepergian fanya kembali ke bandung, hari-hari viona kembali diisi rutinitas yang penuh dengan kehampaan.
Seperti sekarang setiap pulang kerja, viona tak absen untuk stalking akun instagram milik fauzan. Viona juga tak absen update instastory nya. Dari awal dia berangkat kerja, atau apapun ia update. Dan ia melihat nama fauzan ada disalah satu viewers storynya.
Awalnya viona tak mau kepedean, tapi kalau bisa diingat-ingat fauzan itu sebenarnya jarang melihat story miliknya. Baru beberapa minggu belakangan ini, fauzan tidak penah absen menjadi salah satu viewers setianya.
Oh tuhan, bolehkan viona menyimpulkan bahwa fauzan seperti penasaran padanya? Atau fauzan menyukainya? Tapi masa iya? Bisa-bisanya viona menyimpulkan orang itu suka pada dirinya hanya karena menjadi penonton setia story nya?
Bukannya terbalik ya? Malah sekarang ini viona lah yang mengagumi fauzan secara diam-diam. Tanpa bisa mengungkapkan. Gila aja masa iya ungkapin sama orang yang belum pernah ketemu? Konyol!!!
"Cakep juga ya kak fauzan. Tapi dia ini sebenernya umur berapa sih? Apa seumur sama bang fandi yah?" Monolog viona.
Viona pun mengklik like pada beberapa postingan terbaru milik fauzan. Tidak tampak gambar wajahnya, hanya saja gambar beberapa pemandangan alam.
Entah kenapa viona mengklik semua postingan milik fauzan. Masabodo lah dibilang stalker dan ketauan ngeklik love disemua postingannya..
Ada rasa ingin mengirim pesan atau bahkan mengungkapkan perasaan, tapi itu tidak mungkin~
Siang malam viona terus saja kepikiran dengan fauzan. Ia tidak mengerti dengan apa yang ia rasakan kali ini. Apakah sebatas mengagumi? Atau mencintai? Ah tidak mungkin cinta secepat itu! Tidak! Viona yakin ini sebatas kagum, ya! Hanya kagu! Jangan mengada-ada.
Lucu juga sih menyukai atau mengagumi seseorang hanya lewat sosial media. Bertemu aja belum pernah, tapi dirinya ini malah sudah menyimpan rasa kagum pada seseorang. Perasaan memang tidak pernah bisa ditebak.
💘💘💘
Sorry aku belum bisa kasih cast nya buat kalian. Aku cuma gak mau terpaku sama satu imajinasi krna cast yg aku kasih, takut nya gak sesuai halu kalian gtu. Lebih baik cast nya disesuain sama imajinai kalian aja..menurut kalian siapa yg cocok gtu ya! Makasih♥️
Tapi kalau aku ada ide nanti, bisa aja castnya menyusul. Oke! Jangan lupa vote nya ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Skenario Terbaik (END)✔️
RomansaAku selalu menunggu kepastianmu. namun jika tidak ada, maka jangan salahkan aku jika hatiku tidak lagi untukmu. ~ Viona Keylia Respati °°°° 🥇#1 Terbaik 04/08/21 🥇#1 Suamiidaman 04/08/21 🥇# 1 terbaik 20/09/21 🥇# 3 Halal 09/11/21 🏅 # 1 Pilihan d...