CANDRA [COMPLETED]

🐰Seventy Eight🐰

Happy Reading:)

"Penyesalan selalu datang
Di akhir, maaf"
***

Satu minggu telah terlewati, siswa-siswi merah putih yang ikut pertukaran pelajar sudah kembali kesekolah.

Caca yang selama ini tidak mengikuti tryout tapi nilainya diambil dari tugas-tugas. Awalnya sekolah tolak, tapi para sahabatnya memohon.

Di sekolah ketika bertemu anak astor bunga, mawar, dan putri tidak peduli seperti tidak kenal.

Candra yang terus diteror membuatnya muak dan melacak orang yang menerornya.

Caca

Nama yang tertulis hasil lacakannya, satu pertanyaan yang ada diotaknya. Oke baik dia mengerti.

"BANGSAT!"

Menelpon sahabatnya dengan emosi.

Napa?

"Markas!"

Dia berlari turun kebawah, dibawah dia bertemu mamanya yang baru selesai menonton televisi. Mamanya melewatinya, dia menarik napasnya mamanya masih kecewa.

Dia mengenderai motornya dengan ngebut, dia sampai di markas tepat sahabat-sahabatnya sampai.

"Kenapa?" Tanya david, candra mengeleng lalu masuk setelah membuka helmnya. Mereka dengan bingung masuk kedalam markas.

Anak astor lain yang berada didalam kaget melihat candra datang dengan wajah emosi.

"Kenapa ndra gue mau bobo woi" ucap kevin, candra tidak membalas dia duduk dengan emosi.

"JUJUR!" Bentak candra, mereka menatapnya.

"SIAPA PENGHIANAT?!" Tanya candra emosi, mereka menatapnya lalu menatap sekeliling.

"Maksudnya?" Tanya kenzo, candra tidka menjawab dia hanya fokus mencari sesuatu.

"Lo baru tau ndra?" Tanya aldi, candra menatapnya.

"Lo tau?" Tanya candra, aldi tersenyum miring.

"GUE TAU! BUKAN CUMAN GUE TAPI DAVID! DARI AWAL EMANG GUE GAK PERCAYA CACA PENGHIANAT, DAN DAVID DIA BARU TAU SAAT NGIKUTIN PANJI KARENA DIA ANEH! SAAT ITU GUE SAMA DIA DAN ARIO NYARI TAU SEMUANYA, GUE KECEWA SAMA SIKAP LO NDRA GUE EMANG MAU BONGKAR TAPI GUE TAU BANYAK YANG NGAWASIN KITA! DAN LO TAU, CACA CELAKA KARENA DIRENCANAIN! GUE EMANG DARI AWAL CURIGA, SATU LAGI KALAU KITA BERLAKU BAIK SAMA CACA, CACA YANG AKAN KENA AKIBATNYA! MAKANYA GUE SAMA DAVID NGEJAUHIN CACA DAN BIKIN DIA SAKIT HATI BIAR MEREKA YANG MANTAU PERCAYA KALAU YANG MEREKA LAKUIN BERHASIL!" Jelas aldi panjang lebar, anak astor terdiam kaku.

"Ah bangsat" ucap candra, lalu melempar gelas kaca yang ada disana. Bekas gelas minuman kevin.

Dia duduk dan mengacak rmaburnya, matanya merah.

Anak astor yang lain hanya diam kaku, menyesal akan perbuatan mereka selama ini.

"Nyesal? Sakit? LEBIH SAKIT ADEK GUE WOI!"