🐰Fiveteen🐰

10.3K 419 3
                                    

Hy Kesayangannya Aku🐣
Jangan Lupa Vote Ya⭐
Dengerin Lagunya Juga🎧
Happy Reading📓

***
'ngak ko sayang' jawab candra, lalu mengikatkan jeket miliknya di pinggang caca, lalu mengecup kening gadisnya dan memakaikan helm padanya.
____________________________________

Sesampainya di kediaman Aditama Candra dan Caca langsung turun dari motor dan berjalan masuk kedalam rumah dengan tangan yang bertautan.

"Caca pulang" ucap Caca membuat wanita paruh baya yang sedang menikmati sinetron yang tayang di televisi, mengalihkan pandangan kedua pasangan yang baru pulang.

"Ko cepat si pulangnya ?" tanya sari, saat Caca dan Candra sampai di hadapannya dan menyalami tangannya. pertanyaan yang keluar dari mulut mamanya membuat Caca mendengus kesal.

"Ya terus mau kemana lagi ma" ucap caca lalu duduk di samping mamanya di ikuti Candra yang duduk di sebelahnya.

"Kemana gitu jalan berdua biar soswet kayak di film-film" ucap sari dengan wajah berseri membayangkan Caca dan Candra melakukan adegan seperti film yang biasa di nonton.

"ck mama kebanyakan nonton film de"

"Karin sama Jessica mana ma ?" tanya Caca pada mamanya, yang mendapat jawaban kalo dua sepupunya berada di kamar. setelah mendapat jawaban dari mamanya Caca langsung berjalan menuju kamar mereka, sedangkan Candra pamit pulang ingin kumpul bersama gengnya.

🐞🐞🐞🐞🐞🐞🐞

Sesampainya di wamang Candra langsung masuk kedalam dan duduk di sebelah Rio yang sedang mabar bersama Kenzo, Kevin, dan Rangga. memang di antara inti astor yang hebat dalam main game mereka bertiga ditambah candra. sedangkan David, dan Aldi mereka bisa main juga cuman kurang hebat dan malas main.

"Wess dari mana aja Lo ndra ?" tanya Aldi sambil mengisap vapenya.

"Caca" jawab Candra singkat dan memakan nasi campur yang sudah di pesan oleh salah satu anak astor.

"pacaran aja terus" ucap Rangga tanpa mengalihkan pandanganya dari hp.

"Jomblo iri" ucap Kevin yang tidak menyadari dirinya, dan dia tidak fokos pada gamenya membuat Rio kesusahan karena dia meminta bantuan pada Kevin tapi Kevin tidak fokus.

"KEVIN ANJING"

" Heheh Sorry io udahlah pasrah aja ya" jawab Kevin enteng lalu melanjutkan permainannya, tetapi saat dia bermain tiba-tiba ada yang menembaknya hingga dia mati dan membuat Rio tertawa bahagia.

"Bangsat"

"Nga sini nga"

"anjing"

"yah bangsat kalah kan" ucap kenzo lalu membanting hpnya di meja. tapi tenang dia cuman banting pelan sayang hp.

"ck udah deh Lo pada berhenti Napa mentang-mentang pro jadi main terus, gue yang noob bisa apa" ucap Aldi yang di akhir kalimat dia membuat nada sedih.

"kasian makanya belajar, jangan hanya belajar cara makeup Berbie , sama kasih makan Pou Lo itu" ucap Rangga. memang Aldi lebih senang bermain game seperti itu. wajahnya memang tampak garang tapi dia suka sama mainan begitu, yang begini ini yang dinamakan jangan menilai orang dari cover.

"Lo belum coba jadi belum rasain, coba Lo mainin behh seru banget Lo akan ketagihan percaya deh" ucap Aldi lalu menunjukan layar hpnya yang terpampang pounya yang selama ini dia kasih makan dan jaga.

"ck gue bukan Lo ya, yang suka main mainan perempuan"

"wess Lo belum coba, sini hp Lo gue download"

"ngak nanti predikat gentle gue ancur"

"aduhh udah de yah" ucap Rio karena dia tau kalo mereka berdua sudah berdebat tentang game, maka tidak akan berhenti.

"btw disini yang jomblo cuman gue sama Rangga aja ya" ucap kevin mengaku dirinya yang membuat mereka tertawa kecuali Candra dan David yang fokus pada hpnya dan Rangga yang menatap sinisnya.

"aduh sorry ya Vin gue ngak jomblo yah, gue punya Jessica" ucap Rangga membangakan diri.

"dih Jessica mantan Lo jangan harap deh ya" ucap Kevin

"iya mantan tapi bentar lagi official" ucap Rangga sombong, mendengar Rangga yang ingin balikan dengan sepupunya Aldi langsung memukul kepala Rangga sebagai peringatan kalau tidak boleh. dia tidak mau Jessica nangis hanya karena sahabat berengseknya ini.

"awh sakit di" ucap Rangga mengaduh kesakitan dan mengusap kepalanya yang tadi di pukul oleh Aldi.

" bodo makanya jangan balikan sama Jessica, gue ngak setuju ya. kalo Lo mau gue setuju perjuangin dulu. kalo ngak nanti lo bikin sakit hatinya lagi gue ngak mau ya, walaupun gue sering bikin kesal mereka bertiga Tapi gue sayang mereka. jadi gue harap Lo nga bukan hanya Rangga aja si tapi Lo juga ndra jangan sakiti hati Caca dan jessica. oiyah Lo juga Vin gue tau Lo suka sama Karin perjuangin dan jangan bikin dia sakit hati" ucap Aldi panjang lebar dengan ekspresi serius tanpa di buat-buat. sahabtnya mengga karena aldi yang somplak ini bisa berbicara benar. kalau dia bicara seperti ini karena ada setan yang merasukinya, maka setan jangan keluar menetap di Aldi biar otaknya kembali normal.

"ni beneran Lo di" ucap Kenzo tak percaya.

"lah iya lah, Lo pikir ni arwah gue apa" jawab Aldi lalu memutar bola matanya malas.

"Puji Tuhan akhirnya salah satu sahabat gue yang bego sembuh juga" ucap Rio, yang dibalas pukulan manis di dahinya oleh  Aldi.

"tapi bener apa yang gue bilang, kalo Lo bertiga bikin tiga bidadari gue sedih. gue nanti jadi orang pertama yang bikin hubungan kalian hancur" ucap Aldi sungguh-sungguh.

"iya Abang Aldi ganteng, gue ngak akan sakitin Eneng Karin ko" ucap Kevin.

"bagus, nanti gue bantu Lo pdkt tenang aja" jawab Aldi langsung mendapat pelukan dari Kevin membuat dia jijik, mereka yang melihat itu tertawa.

🐞🐞🐞🐞🐞🐞🐞
Di dalam kamar ada wanita cantik yang tertidur dengan wajah polos. membuat siapa saja yang melihatnya gemas terutama seorang lelaki yang ada di sana. sedang menatap dia.

Cup

"Engh"

"Rio kamu ngapain disini" ucap wanita yang tadi tertidur. wanita tersebut adalah Bunga.

"Ngeliat bidadari yang lagi tidur" jawab rio, lalu naik ke kasur dan memeluk bunga yang bersandar di kepala kasur.

"kamu darimana ?" tanya Bunga lalu mengusap rambut Rio dengan tanganya, membuat sang empu merasakan kenyamanan yang selama ini tak pernah ia dapatkan selain dari bunga. Rio ini anak broken home orang tuanya selalu meninggalkan ya untuk urusan perkejaan. sehingga dia tidak bisa mendapatkan kasih sayang yang cukup. tetapi semenjak dia mempunyai bunga dia kembali mendapatkan kasih sayang.

"wamang" jawab Rio.

"terus langsung kesini, ngak pulang rumah gitu ?" tanya bunga.

"hm" jawab Rio membuat kegiatan bunga yang tadi mengusap rambutnya terhenti seketika, membuat Rio mengangkat kepalanya dan langsung bertatapan dengan bunga.

"kebiasaan, bukanya pulang rumah malah kesini" ucap bunga dengan nada kesal. karena kebiasaan Rio tidak mau pulang rumahnya dulu untuk menganti baju malah datang dirumahnya.

"hehe maaf yang soalnya aku kangen" ucap Rio yang membuat bunga memutar bola matanya malas, padahal bisa telponan memang Rio bucin.

"ck"

"yaudah si yang jangan marah-marah aku pengen dimanja" ucap Rio membuat bunga tersenyum kecil lalu mengusap rambut Rio membuat sang empu merasa nyaman, memang bayi besar.

***
Hy Guys🍂
Aku Update🌼
Maaf Typo Banyak Soalnya Kurang Fokus:-)
Jangan Lupa Vote Ya⭐
Dan Komen🐍

CANDRA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang