🐰Thirty Four🐰

5.1K 241 0
                                    

Hyyyy

Up

Jangan lupa dengerin lagunya🎧

Happy Reading📓

***
"Lo kenapa nangis war"
_________________________________________

Suara seorang gadis di depan pintu membuat semua mengalihkan pandangan kepadannya.

Di sana ada dua orang gadis, gadis yang bersuara berdiri dengan wajah juteknya tapi tak mengurangi kadar kecantikannya. Rambut sebahunnya yang di gerai, rok selutut, sepatu vans serta kaus kaki pendek mungkin tidak keliatan.

Sedangkan Gadis yang satunnya, rambutnya dibiarkan gerai, sepatu kets warna putih serta kaus kaki yang panjang.

Mereka Mita Dan Caca. Dari pakian saja kalian bisa tau mana yang good mana yang bad.

"Anjir bidadari" ucap kevin yang langsung mendapat lenparan betadine oleh candra. Lagian si kevin udah tau ada pawangnya malah digodain.

"Mampos" ucap kenzo sambil tertawa. Caca langsung berjalan ke arah mawar. Mawar itu sangat di sayangi oleh caca.

Sesampainya dihadapan mawar caca langsung berlutut menyesuaikan posisi agar sama. Kegiatan caca di lihat oleh mereka yang ada di sana.

Di antara mereka berenam sebenarnya yang paling dewasa itu bunga, tapi yang palung dekat dengan mawar itu caca.

"Mereka ngak ada yang mati ngapain nangis, buang-buang air mata aja" ucap caca santai sambil menghapus air mata mawar. Mereka yang mendengar menganga gila itu artinya caca ingin mereka mati.

"Ya ampun bu bos jahat banget" ucap kevin tapi tak di hiraukan oleh caca.

"Ekhem gue boleh nanya gak?" Tanya mita, membuat mereka tersadar bahwa yang datang bukan hanya caca.

"Boleh atuh eneng" ucap rangga, mumpung tidak ada jessica jadi gas.

"Kenapa si kalian luka-luka tapi tetap ganteng?" Tanya mita polos. kevin,kenzo, dan aldi yang bobrok dan pd langsung tersenyum dan menyisir rambut kebelakang dengan jari mereka.

"Jelas dong, tapi yang paling ganteng pasti abang aldi" ucap aldi bangga sambil menepuk dadanya.

"Tapi menurut gue yang paling ganteng itu Candra,Rio,Rangga,David kalau yang lain sokgan"

"Ya ampun padahal gue baru terbang ni lo" ucap kevin dramastis.

"Emang kamu tadi terbang? Mawar ngak lihat tu" ucap mawar yang sudah berhenti menangis.

"Aduh pusing gue"

"Ssh pelan-pelan sayang" ucap candra membuat mereka melihat kearahnya.

Setelah caca menenangkan mawar dia menatap candra datar. Lalu mengobatu luka candra, candra tau pasti akan begini. Caca itu tidak akan marah kalau dia tawuran atau kelahi di luar sekolah, tapi kalau dalam sekolah di marah.

"Ngak usah komen diam!" Ucap caca sambil menatap candra tajam, candra lamgsung diam sedangkan anak astor yang lain menahan ketawa.

"Yang tabah ya pak bos" ucap kenzo sambil menatap candra mengoda.

"Diam!"

Mereka menahan tawa, sedangkan cewek-cewek menatap mereka malas kecuali caca yang masih fokus mengobati lukannya candra.

Candra sesekali ingin menyium caca tapi langsung diberi tatapan tajam oleh caca. Memeluk caca saja langsung di tepis.

🐞🐞🐞🐞🐞

CANDRA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang